Gilabola.com – Manchester United dilaporkan sudah melakukan kontak awal dengan perwakilan Vinicius Junior di tengah meningkatnya ketegangan sang winger dengan pelatih Real Madrid, Xabi Alonso.
Laporan itu menjelaskan bahwa Madrid ingin mempertahankan sang pemain, namun hubungan yang renggang membuat situasi terbuka bagi klub lain. Kontrak hingga 2027 membuat Madrid punya posisi kuat, tetapi United ingin bergerak lebih dini sebelum persaingan transfer membesar.
Rumor mengenai masa depan Vinicius meningkat dalam beberapa pekan terakhir. Laporan itu menyebut bahwa ada masalah antara sang pemain dan Xabi Alonso yang membuat beberapa pemain senior juga kurang cocok dengan situasi baru di klub.
Meski demikian, presiden Real Madrid Florentino Perez disebut masih memiliki hubungan yang baik dengan Vinicius. Hubungan itu membuat Madrid tetap berusaha mempertahankan salah satu pemain paling berpengaruh di skuad mereka.
Madrid disebut berada dalam posisi kuat karena kontrak sang pemain masih berlaku hingga 2027. Keadaan itu membuat keputusan akhir tetap berada di tangan klub, terlepas dari tensi internal yang berkembang.
Beberapa sumber menilai bahwa Vinicius mungkin menginginkan peningkatan kontrak untuk bertahan. Namun ada pula yang menilai bahwa masalah terbesar terletak pada perannya di bawah pelatih baru dan dinamika ruang ganti.
Madrid memahami risiko besar jika melepas pemain yang sedang berada dalam masa emas kariernya. Mereka juga sadar bahwa mempertahankan pemain yang mulai merasa tidak nyaman dapat membawa dampak lain pada stabilitas tim.
Langkah Awal Manchester United dan Potensi Kompetisi
Laporan tersebut menjelaskan bahwa Manchester United sudah menyampaikan ketertarikan kepada perwakilan sang pemain. United disebut ingin siap lebih awal jika sewaktu-waktu Madrid membuka pintu negosiasi.
Langkah ini dianggap penting karena banyak klub Eropa lain diyakini akan mengamati situasi tersebut. Manchester City bahkan disebut berpotensi ikut terlibat jika Madrid gagal meredam ketegangan yang ada.
Dalam lima musim terakhir, catatan gol Vinicius menunjukkan konsistensi tinggi. Dia mencatat 22, 23, 24, 22, dan sejauh ini 5 gol pada musim berjalan, sebuah rekam jejak yang memperkuat alasannya diperebutkan.
United diyakini melihat kesempatan ini sebagai peluang membangun kembali kekuatan lini serang. Mereka menginginkan sosok yang dapat mengubah jalannya laga dan memberikan dimensi baru dalam skema Ruben Amorim.
Di sisi taktik, kehadiran pemain dengan kemampuan seperti Vinicius dipandang dapat menyempurnakan pola agresif yang sedang dikembangkan. Kombinasinya dengan pemain muda lain menjadi gambaran menarik bagi masa depan klub.
Meski begitu, United tetap menyadari sulitnya membawa pemain dari Real Madrid. Situasi internal di Madrid menjadi satu-satunya celah realistis untuk menekan kemungkinan itu terjadi.
Jika peluang itu benar terbuka, United merasa berada pada posisi yang lebih siap dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Langkah awal mereka menjadi sinyal bahwa klub ingin bergerak cepat dan tidak tertinggal.