Gilabola.com – The Blues amankan tiga poin penting dalam persaingan empat besar klasemen Liga Inggris 2024/2025! Chelsea tampil dominan dan sukses menundukkan Liverpool 3-1 dalam laga Premier League yang berlangsung di Stamford Bridge.
Gol cepat Enzo Fernandez, gol bunuh diri Quansah, dan penalti Cole Palmer mengamankan tiga poin krusial untuk tim asuhan Enzo Maresca. Liverpool sempat memperkecil kedudukan lewat sundulan Virgil van Dijk, namun tak mampu mengejar ketertinggalan.
Chelsea Langsung Tancap Gas, Jackson Merepotkan Pertahanan Liverpool
Kecuali absennya Wesley Fofana, Chelsea turun dengan kekuatan penuh. Romeo Lavia tampil sebagai starter, mendorong Moisés Caicedo bermain di posisi bek kanan.
Di kubu Liverpool, beberapa rotasi dilakukan: Quansah, Tsimikas, Endo, dan Elliott masuk starting XI, sementara pemain-pemain inti seperti Konate, Diaz, Szoboszlai, dan Mac Allister mengisi bangku cadangan.
Chelsea langsung unggul di menit ke-3 lewat gol indah Enzo Fernandez. Lavia memulai serangan dengan umpan apik ke Palmer, yang kemudian mengalirkan bola ke Neto.
Winger Portugal itu masuk ke kotak penalti dan mengirim umpan rendah ke Fernandez, yang menyelesaikannya dengan tenang menggunakan kaki bagian dalam. Sebuah gol yang indah dan terorganisir.
Chelsea terus menekan. Madueke hampir menambah keunggulan, namun tembakannya melebar. Di menit ke-11, Jackson sempat lolos dari pertahanan dan dijatuhkan Alisson, tapi gol dibatalkan karena offside. Meski demikian, kecepatannya terus jadi momok bagi pertahanan Liverpool.
Di sisi lain, Mohamed Salah tampil di bawah performa. Beberapa kali kehilangan bola dan dikalahkan Cucurella. Liverpool sempat membalikkan penguasaan bola jelang akhir babak pertama, tapi justru Chelsea yang kembali mengancam.
Madueke menggiring bola dan melepaskan umpan yang memantul ke Caicedo. Bek asal Ekuador itu melepas crossing yang membentur mistar gawang!
Jackson sempat mengkreasi gol kedua yang diselesaikan Madueke di menit ke-43, tapi lagi-lagi ia berada dalam posisi offside. Babak pertama ditutup dengan keunggulan 1-0 untuk Chelsea.
Gol Bunuh Diri Quansah dan Penalti Palmer Amankan Kemenangan
Kedua tim tidak melakukan pergantian pemain saat memulai babak kedua. Chelsea tetap tampil agresif. Madueke menggiring bola dari kiri dan memberi umpan ke Jackson yang sayangnya tembakannya lemah.
Pada menit ke-56, Chelsea menggandakan keunggulan lewat gol bunuh diri yang konyol. Palmer mengecoh Tsimikas dan mengirim bola ke kotak penalti.
Endo menggagalkan penyelesaian Madueke, bola memantul ke Van Dijk yang tak sengaja menyepaknya ke tubuh Quansah, dan bola memantul masuk ke gawang sendiri. Sebuah kombinasi kesialan yang sempurna bagi Liverpool.
Liverpool tampak kebingungan. Jones tak terlihat di lini tengah, Salah tetap anonim. Quansah, frustrasi karena gol bunuh diri, melakukan tekel liar ke Fernandez dan diganjar kartu kuning.
Arne Slot akhirnya bereaksi dengan memasukkan Darwin Nunez dan Conor Bradley. Van Dijk sempat mendapat peluang sundulan dari sepak pojok tapi melambung. Nunez pun mendapat peluang emas namun menyundul bola jauh dari sasaran, padahal dalam posisi bebas.
Chelsea merespons dengan menarik keluar Jackson dan memasukkan Jadon Sancho. Madueke pindah ke sayap kanan, Neto didorong jadi penyerang tengah. Sancho langsung mengancam lewat tembakan dari sudut sempit yang berhasil ditepis Alisson.
Palmer hampir menambah gol lewat aksi cerdiknya mengecoh Bradley dan mencoba tembakan dari sudut sempit, namun bola hanya membentur tiang jauh.
Liverpool akhirnya mencetak gol balasan di menit ke-85. Dari situasi sepak pojok, Van Dijk dibiarkan bebas dan menanduk bola tanpa pengawalan ke gawang Sanchez. 2-1!
Chelsea segera merespons dengan mengganti Fernandez dengan Reece James. Mereka mencoba mempertahankan keunggulan dengan menurunkan tempo dan membuang waktu secara cerdas.
Drama Penalti Akhiri Laga: Caicedo Dijatuhkan, Palmer Pastikan Kemenangan
Di menit ke-90+5, Sancho berusaha mempertahankan bola di sudut lapangan. Szoboszlai gagal mengamankan bola dan umpan lemahnya direbut Caicedo. Quansah, yang tampak gugup sepanjang laga, menjatuhkan Caicedo di kotak penalti. Wasit langsung menunjuk titik putih.
Cole Palmer maju sebagai eksekutor dan dengan tenang mengecoh Alisson, mengarahkan bola ke pojok kanan bawah. Chelsea unggul 3-1 dan memastikan kemenangan besar di kandang.
Statistik Pertandingan
- Pencetak Gol Chelsea: Enzo Fernandez (3′), Quansah (bunuh diri, 56′), Cole Palmer (penalti, 90+7′)
- Pencetak Gol Liverpool: Virgil van Dijk (85′)
- Kartu Kuning: Van Dijk, Quansah
- Pemain Terbaik: Cole Palmer – assist, menciptakan banyak peluang, dan menutup laga dengan gol penalti.
- Performa Terburuk: Salah – tidak memberikan kontribusi berarti sepanjang pertandingan.
Kemenangan ini membuat Chelsea menyamai poin Newcastle dalam perburuan posisi empat besar, sementara Liverpool harus mengevaluasi rotasi dan performa beberapa pemain utamanya yang tampil di bawah standar.
Susunan Pemain
Chelsea: Sanchez, Caicedo, Chalobah, Colwill, Cucurella, Lavia, Fernandez, Pedro Neto, Palmer, Madueke, Jackson.
Cadangan: Jorgensen, Adarabioyo, Badiashile, Dewsbury-Hall, James, Gusto, George, Acheampong.
Liverpool: Alisson, Alexander-Arnold, Quansah, van Dijk, Tsimikas, Endo, Jones, Salah, Elliott, Gakpo, Jota.
Cadangan: Kelleher, Konate, Diaz, Szoboszlai, Nunez, Mac Allister, Chiesa, Robertson, Bradley.