Chelsea Terbang Tinggi, Maresca Tetap Merendah, Tolak Bicara Peluang Gelar Premier League

Gila BolaChelsea berhasil meraih kemenangan penting 2-1 atas Brentford di Stamford Bridge. Hasil ini membawa The Blues semakin dekat dengan puncak klasemen Premier League, hanya terpaut dua poin dari Liverpool.

Meski demikian, pelatih Chelsea Enzo Maresca tetap berusaha merendah, menegaskan bahwa timnya belum siap bersaing untuk meraih gelar juara Premier League musim ini.

Gol Chelsea pada laga tersebut dicetak oleh Marc Cucurella menjelang akhir babak pertama, disusul oleh gol Nicolas Jackson di menit ke-80. Sementara itu, Brentford sempat memperkecil ketertinggalan melalui Bryan Mbeumo setelah memanfaatkan kesalahan di lini belakang Chelsea pada menit ke-90.

Maresca, dalam konferensi pers pasca pertandingan, menyebutkan bahwa gol telat yang bersarang ke gawang timnya mencerminkan bahwa Chelsea masih memiliki kelemahan dalam mengelola situasi krusial.

Menurutnya, tim yang sudah matang untuk bersaing merebut gelar tidak akan kebobolan gol seperti itu. Dia menambahkan bahwa meskipun hasil positif terus diraih, Chelsea masih harus memperbaiki banyak aspek jika ingin menjadi pesaing serius.

“Berapa pun pertandingan yang kami menangkan, saya merasa kami belum berada di level yang siap untuk meraih gelar. Tim yang mampu bersaing untuk juara tidak akan kebobolan gol pada situasi seperti itu,” ujar Maresca.

Pelatih asal Italia itu juga menyoroti pentingnya meningkatkan kemampuan dalam mengelola momen-momen penting. Dia mengakui bahwa timnya memiliki semangat yang baik, tetapi tetap harus lebih disiplin untuk menghindari kesalahan yang bisa berakibat fatal.

Kartu Merah Cucurella

Marc Cucurella, yang menjadi salah satu pemain kunci Chelsea musim ini, harus menerima kartu merah usai laga setelah terlibat insiden dengan pemain Brentford, Kevin Schade.

Wasit memberikan kartu kuning kedua kepada pemain internasional Spanyol itu atas sikapnya di akhir pertandingan. Hal ini membuatnya harus absen di pertandingan berikutnya.

Maresca menjelaskan bahwa kartu kuning kedua diberikan karena alasan perilaku yang dianggap tidak pantas. Dia juga menekankan bahwa tim harus siap kehilangan pemain tertentu karena skorsing. Sebagai contoh, Noni Madueke tampil impresif menggantikan Pedro Neto yang sebelumnya absen karena akumulasi kartu.

“Cucu akan diskors, dan pemain lain akan menggantikannya. Kami memiliki kedalaman skuad yang cukup, jadi saat satu pemain absen, ada yang siap mengambil alih perannya,” ujar Maresca.

Frank: Brentford Kurang Beruntung

Sementara itu, pelatih Brentford, Thomas Frank, mengungkapkan bahwa timnya tampil baik, terutama di babak kedua. Dia merasa Brentford layak mendapat hasil imbang karena mampu memberikan perlawanan berarti kepada Chelsea.

“Kami sangat tidak beruntung malam ini. Babak kedua kami bermain luar biasa dan hampir menyamai tim yang berada di posisi kedua klasemen, salah satu favorit juara. Dengan pemain mereka dan investasi besar yang telah dilakukan, kami berhasil menyulitkan mereka,” jelas Frank.

Dengan hasil ini, Brentford harus menelan kekalahan ketujuh dalam delapan pertandingan tandang terakhir mereka di Premier League. Frank berharap timnya bisa segera bangkit dan memperbaiki performa di laga-laga mendatang.