Gila Bola – Manchester United dilaporkan telah menolak tawaran Sheikh Jassim untuk membeli klub, ini akan berdampak besar terhadap skuad Erik Ten Hag dan juga lawan-lawan Setan Merah di Liga Inggris.
Keluarga Glazer satu tahun yang lalu mengatakan bahwa mereka sedang melihat “evaluasi menyeluruh mengenai alternatif-alternatif strategis” untuk pembiayaan klub, yang artinya Setan Merah tetap dalam posisi dijual.
Manchester United Masih Tetap Dijual
Pernyataan pemilik Manchester United tersebut menegaskan bahwa mereka terbuka terhadap tawaran pembelian atau investasi dalam salah satu klub terbesar di dunia, prosesnya belum berjalan mulus selama setahun terakhir.
Meskipun beberapa kali muncul klaim bahwa penawar yang diunggulkan telah dipilih, belum ada kepastian yang jelas mengenai perubahan kepemilikan klub ini.
Dalam pembicaraan mengenai pengambilalihan klub, dua nama yang muncul dengan kuat adalah Sheikh Jassim, seorang banker asal Qatar, dan Jim Ratcliffe, pemilik INEOS. Namun, perkembangan terbaru menunjukkan bahwa tim yang mewakili Sheikh Jassim telah mengkonfirmasi bahwa mereka telah menarik diri dari proses pengambilalihan klub.
Tolak Semua Hutang Dilunasi
Fabrizio Romano, jurnalis olahraga terkemuka, memberikan informasi ini melalui Twitter. Romano menyatakan, “Sheikh Jassim telah mengajukan tawaran tunai penuh, menghapus semua utang lama, tanpa menambahkan utang baru, untuk 100% saham klub.”
Menurut Romano, upaya ini mencakup pembebasan semua utang lama yang dimiliki klub. Namun, sayangnya, tawaran tersebut ditolak oleh keluarga Glazer.
Kendati begitu, hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi yang dikeluarkan oleh Manchester United maupun pihak Glazer mengenai hasil dari perbincangan tersebut.
Situasi ini masih dalam tahap ketidakpastian, dan proses pengambilalihan klub tampaknya belum mencapai kesepakatan yang memadai.
Dampak Batalnya Penjualan Manchester United
Ketidakpastian ini menjadi salah satu berita terbesar dalam dunia sepak bola dan khususnya di Liga Inggris. Sementara itu, Manchester United, yang saat ini diasuh oleh manajer Erik ten Hag, menghadapi tantangan besar dalam kompetisi domestik.
Mereka berada di posisi ke-10 dalam klasemen Liga Inggris dan telah mengalami enam kekalahan dalam berbagai kompetisi musim ini.
Ten Hag sebelumnya membawa klub ini finis di posisi ketiga di Liga Inggris musim lalu dan juga meraih Piala Carabao. Namun, performa klub ini belum memenuhi harapan pada musim ini, meskipun telah melakukan investasi besar dalam perpindahan pemain seperti Mason Mount dan Rasmus Hojlund.
Manchester United sudah terlihat meragukan di awal musim ini, baik di lapangan maupun di luar lapangan, dan saat ini mereka terpaut lima poin dari zona Liga Champions.
Setan Merah juga tertinggal delapan poin dari Arsenal dan Tottenham yang ada di puncak klasemen, sementara Chelsea semakin mendekati dengan performa terbaru mereka akhir-akhir ini dan hanya terpaut satu poin saja.
Tampaknya lawan-lawan Man United tersebut akan semakin bahagia melihat kondisi skuad Ten Hag, apalagi masih ditambah dengan rentetan cedera pemain yang menghabiskan hinga 10 pemain skuad utama Manchester United.