Gilabola.com – Manchester United kembali menelan kekalahan di Premier League setelah takluk 1-0 dari Nottingham Forest pada Rabu (2/4) dini hari WIB di The City Ground.
Meski tampil dominan dalam penguasaan bola dan menciptakan banyak peluang, tim asuhan Ruben Amorim gagal mencetak gol dan harus pulang dari The City Ground dengan tangan hampa.
Kekalahan ini menjadi yang ke-13 bagi Setan Merah di musim ini, sebuah angka yang mencerminkan betapa sulitnya perjalanan mereka di liga. United sejatinya tampil agresif dengan melepaskan 23 tembakan ke gawang, tetapi justru Forest yang mampu memanfaatkan satu dari dua peluang tepat sasaran mereka.
Gol kemenangan dicetak oleh Anthony Elanga, mantan pemain United, yang berlari dari tengah lapangan sejauh 85 meter sebelum menaklukkan Andre Onana dengan penyelesaian dingin.
Tim Harus Menderita
Diogo Dalot mengakui bahwa timnya harus “menderita” di tengah situasi sulit ini. Dia menilai bahwa permainan United sudah mengalami peningkatan di bawah arahan Amorim, tetapi tetap saja ada detail kecil yang kerap menjadi pembeda dalam hasil akhir.
Bek internasional Portugal itu menyebut bahwa kekalahan ini terasa menyakitkan, terutama karena mereka merasa telah melakukan cukup banyak hal untuk bisa memenangkan pertandingan.
Menurut Dalot, timnya menciptakan banyak peluang bagus dan seharusnya bisa mengonversinya menjadi gol. Dia menyoroti bahwa sebuah momen kecil, seperti kehilangan fokus atau kesalahan individu, bisa sangat menentukan hasil akhir dalam sepak bola level tertinggi.
Bek sayap berusia 26 tahun itu merasa bahwa itulah yang terjadi di pertandingan melawan Nottingham Forest, di mana satu kesalahan kecil berujung pada gol yang membuat mereka kalah.
Namun, Dalot tetap mencoba melihat sisi positif dari performa tim. Ia berpendapat bahwa United semakin baik dalam mengontrol jalannya pertandingan, baik dalam penguasaan bola maupun saat bertahan.
Dia percaya bahwa tim sedang berada di jalur yang benar untuk bangkit, tetapi mereka harus lebih konsisten dalam mengubah permainan yang bagus menjadi kemenangan.
Dalot juga menegaskan bahwa seluruh tim memiliki keinginan besar untuk keluar dari situasi sulit ini. Dia menilai bahwa semangat tim masih tinggi, dan semua pemain berusaha keras untuk mengangkat posisi United di klasemen Premier League.
Meski begitu, pemain internasional Portugal itu tidak menampik bahwa timnya masih harus “menderita” sebelum benar-benar bisa kembali ke jalur kemenangan secara konsisten.
Sebagai salah satu pemain yang paling sering dimainkan musim ini, Dalot telah menjadi sosok penting di lini belakang United. Sejak bergabung dari FC Porto pada tahun 2018, bek tersebut telah mencatatkan lebih dari 200 penampilan untuk klub.
Musim ini, pemain berusia 26 tahun itu telah tampil dalam 46 pertandingan di semua kompetisi, dengan catatan dua assist di Premier League, menunjukkan bagaimana dia sangat diandalkan di Old Trafford.
