Gila Bola – Sudah semakin mengecil peluang Arsenal menjadi juara Liga Inggris musim ini, itulah salah satu fakta kekalahan the Gunners tadi malam di kandang Fulham.
Dari semula 25 persen lebih peluang juara tim merah kota London sebelum Hari Natal, dua kekalahan melawan West Ham dan kemudian takluk di Fulham menjadikan mereka hanya memiliki kurang dari 3 persen saja peluang juara musim ini.
Pasukan Mikel Arteta kini menduduki posisi keempat klasemen sementara dengan 40 poin, hasil dari 12 kemenangan, empat imbang dan empat kekalahan. Satu posisi dan satu poin di atas rival terburuk mereka di kota London, Tottenham Hotspur.
Arsenal Selalu Kalah Dalam Pertandingan ke-20
Salah satu tren mengerikan yang tengah diderita Arsenal adalah, mereka selalu kalah dalam pekan ke-20 setiap musimnya.
Musim 2022/23 lalu, tahu mereka kalah lawan siapa? Kalah di Everton 1-0 pada pertandingan ke-20 musim itu yang merupakan laga pekan ke-22.
Maksudnya begini, musim lalu banyak pertandingan Liga Inggris yang ditunda karena kematian Ratu Elizabeth II, dan sebagai akibatnya pekan ke-20 tidak menjadi laga ke-20 musim itu, melainkan laga ke-18.
Musim sebelumnya 2021/22, the Gunners juga kalah pada pekan ke-20. Kali ini melawan Manchester City 1-2 di depan pendukungnya sendiri di Emirates.
Sementara itu pada musim 2019/20, tim merah menderita kekalahan 1-2 melawan Chelsea, yang juga terjadi pada laga terakhir tahun kalender itu, 29 Desember 2019.
Arsenal Sudah Kebobolan Gol Sepak Pojok Empat Kali!
Gol kedua Fulham tadi malam, datang dari sepak pojok Joao Palhinha, merupakan gol kebobolan keempat yang diderita David Raya dan rekan-rekannya musim 2023/24 ini.
Itu merupakan gol kebobolan keempat dari sepak pojok hanya dari enam pertandingan terakhir Liga Inggris.
Sementara di masa lalu tim merah ini hanya kemasukan satu gol semacam ini, dari hasil tendangan sudut, dari 14 pertandingan pertama musim ini. Jadi, ada kemunduran kemampuan tim dalam menghalangi terjadinya gol semacam ini.
William Saliba Pemain Arsenal Terburuk
Dari semua pemain Mikel Arteta pada laga tadi malam, satu dipilih sebagai pemain terburuk, yakni bek tengah William Saliba. Ia hanya mendapatkan rating 5,92 pada pertandingan di Fulham.
Padahal sebelum ini, setiap kali pemain Perancis ini turun sebagai starter, mereka mencatatkan rasio kemenangan 76,2 persen.