Gila Bola – Penyerang Harry Kane terbuka untuk terus bertahan di Tottenham Hotspur hingga akhir kontraknya yang berakhir tahun depan sebelum akhirnya bisa pergi secara bebas transfer.
Striker berusia 29 tahun banyak dikaitkan dengan kepergian pada jendela transfer musim panas mendatang, tapi ketua klub Daniel Levy diyakini akan menjadi negoisator yang alot untuk transfer penyerang internasional Inggris itu.
Bahkan Manchester United sebagai peminat utama Harry Kane tidak berniat untuk terlibat negoisasi rumit dengan ketua Spurs itu dan lebih suka untuk mengeksplorasi target lain dalam pencapian striker No.9 yang dibutuhkan Erik ten Hag.
Siap Habiskan Kontrak
Harry Kane mungkin sadar bahwa kepergiannya di musim panas ini bisa diperumit oleh Daniel Levy dan dia sekarang dikabarkan akan mempertimbangkan untuk menyelesaikan kontraknya di Tottenham, menurut berita yang diungkap The Telegraph.
Pada akhirnya penyerang berusia 29 tahun bisa pergi dengan bebas transfer pada tahun depan dan keuntungan bagi pemain yang tersedia secara gratis adalah bahwa mereka punya posisi yang kuat untuk negoisasi gaji.
Untuk saat ini, Manchester United kabarkan siap menaikkan gaji Harry Kane, siap membayarnya Rp 5,5 Milyar per pekan, sudah Rp 1,84 Milyar lebih mahal dari gaji striker itu di Tottenham Hotspur.
Situasi Transfer
Ketua Tottenham Hotspur kabarnya sudah menjalin pertemuan dengan pewakilan Harry Kane dan pembicaraan berakhir positif di tengah minat Manchester United pada penyerang internasional Inggris itu.
The Red Devils ingin bisa menyelesaikan kesepakatan transfer dengan lebih cepat sebelum dimulainya pramusim untuk musim depan, tapi khawatir bahwa Daniel Levy bisa memperumit kesepakatan dan membuat negoisasi menjadi alot dan berpekanjangan.
Sementara menurut beberapa laporan, Tottenham Hotspur telah mematok harga senilai Rp 1,5 Trilyun untuk klub asing dan akan menaikkan harga menjadi Rp 1,84 Trilyun jika peminat berasal dari rival Premier League.
Chelsea Destinasi Alternatif
Selain Manchester United, Chelsea disebut-sebut bisa menjadi destinasi potensial bagi penyerang berusia 29 tahun karena mantan manajer Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, kabarnya semakin dekat untuk mengambil pekerjaan di Stamford Bridge.
Jadi Daniel Levy akan memiliki keputusan besar di tangannya, apakah akan mengambil risiko untuk kehilangan Harry Kane secara gratis pada tahun depan, atau menjualnya pada musim panas ini.
Sebenarnya tim seperti Manchester United, apalagi peminat luar seperti PSG dan Real Madrid, ragu untuk menawarkan uang besar untuk transfer striker itu karena dia akan berusia 30 tahun pada pertengahan tahun ini.
Jadi Harry Kane, meski akan menjanjikan kualitas yang tidak diragukan, tapi tidak menjanjikan dalam hal investasi jangka panjang, makanya Setan Merah juga dikaitkan dengan striker yang lebih muda seperti Victor Osimhen, Randal Kolo Muani, Goncalo Ramos, dan Rasmus Holjund.