Gila Bola – Tottenham Hotspur secara resmi mengumumkan James Maddison sebagai rekrutan baru mereka usai mengontraknya dari Leicester City, sebagaimana dikonfirmasi melalui situs resmi klub.
Pemain internasional Inggris berusia 26 tahun itu telah menyetujui kesepakatan dengan raksasa London utara dalam kontrak berdurasi lima tahun yang akan berjalan hingga Juni 2028 mendatang.
Fabrizio Romano sebelumnya memberitakan bahwa Tottenham Hotspur telah mencapai kespeakatan dengan Leicester City untuk transfer James Maddison dalam kesepakatan senilai Rp 765 Milyar.
Peminat Tunggal
Tottenham Hotspur nyaris tanpa pesaing, yang sebenarnya cukup mengejutkan, untuk mengontrak James Maddison di jendela transfer musim panas ini meski beberapa klub seperti Newcastle United sempat dikabarkan berminat.
Dengan kontrak yang hanya tersisa setahun, kepergian gelandang internasional Inggris berusia 26 tahun itu sudah diantisipasi, apalagi setelah Leicester City turun kasta ke divisi Championship.
Bagaimanapun, James Maddison tetap menampilkan performa yang bagus di musim lalu bersama The Foxes, mencetak 10 gol dan mengemas sembilan assist dalam 30 penampilannya di Premier League.
Aib Kebongkar
Hanya saja kebahagiaan James Maddison untuk bergabung ke klub baru kemudian tercoreng oleh kebongkarnya aib di masa lalunya ketika dia ternyata pernah menunjukkan rasa bencinya kepada Tottenham dan Gareth Bale.
Dalam postingan yang ditulis pada 2012 lalu, dia dengan tegas menyatakan kebenciannya pada legenda klub asal Wales dan menyebutnya sebagai monyet, sementara pada 2013 dia mendukung Luis Suarez (Liverpool) untuk menghancurkan Spurs.
Setelah tweet ini viral pasca laporan kesepakatan transfer James Maddison ke Tottenham Hotspur, gelandang berusia 26 tahun itu pun kabarnya dengan buru-buru segera menghapus postingan lamanya.
Oliver Skipp ke Leicester
Sementara itu, dalam kesepakatan transfer yang berbeda, Tottenham Hotspur melepas gelandang mereka Oliver Skipp ke Leicester City dalam kesepakatan senilai Rp 191 Milyar.
Gelandang berusia 22 tahun itu tampil dalam 31 penampilan di semua kompetisi bagi Spurs, tapi sebagian besar sebagai pemain pengganti dan tidak dilihat sebagai pilihan utama untuk klub musim depan.
Leicester City melihatnya sebagai opsi yang bagus usai mereka kehilangan dua gelandang mereka di musim panas ini, yaitu Youri Tielemans ke Aston Villa dan kemudian James Maddison ke Tottenham Hotspur.