Robert Firmino nyaris terlupakan dari skuad Liverpool, namun tiga assist dan dua golnya ke gawang Bournemouth tadi malam memastikan seluruh dunia masih mengingat nama, yang menurut rumor akan dijual ke Juventus sebelum akhir jendela transfer.
Apakah transfernya ke Turin pasti terjadi? Sepertinya tidak mungkin setelah performanya menyumbangkan tiga assist dan dua gol atas namanya saat the Reds menghabisi the Cherries dengan sembilan gol tanpa balas, Sabtu malam 27 Agustus 2022.
Reds sudah membuka keran golnya saat pertandingan di Anfield ini baru berusia kurang dari dua menit, usai Luis Diaz menyundul umpan Firmino. Selang tiga menit kemudian Harvey Elliott menyambar bola ragu-ragu dari Firmino menjadi gol kedua.
Jelang akhir babak pertama, tiga gol datang secara berturut-turut dari Trent Alexander-Arnold, dengan assist juga dari Firmino, kemudian selang 3 menit kemudian sang penyerang Brasil mencatatkan namanya di papan skor, dan setelah itu Virgil Van Dijk menyambut sepak pojok Andy Robertson untuk mengarahkan sundulannya secara akurat ke sudut gawang Bournemouth.
Kiper Mark Traverz menjadi figur paling patah hati pada laga Sabtu malam ini setelah ia menyaksikan empat gol lagi bersarang pada paruh kedua permainan. Pertama, gol bunuh diri dari beknya sendiri Chris Mepham saat laga baru dimulai satu menit. Ia salah memperkirakan satu tendangan melambung Trent yang dibelokkan ke gawangnya sendiri.
Setelah itu Firmino menambahkan gol keduanya pada menit 63, disusul kemudian oleh gol pemain pengganti Fabio Carvalho pada menit 80. Pesta belum selesai dengan pemain Kolombia Luis Diaz menambahkan gol keduanya pada malam ini dengan bantuan assist dari Kostas Tsimikas. Skor akhir 9-0!
Kemenangan besar 9-0 ini memberi pasukan Jurgen Klopp tiga poin dan ranking 8 klasemen sementara Liga Inggris usai dua hasil imbang dan satu kekalahan (2-1 di Manchester United) menandai awal musim baru Liverpool. Selanjutnya Reds akan menjamu klub sultan Newcastle United pada 31 Agustus 2022. Sudah pasti skornya tidak sebesar ini lagi karena Eddie Howe akan berpikir keras cara menghentikan serangan-serangan runner-up musim lalu itu.