Gilabola.com – Jurgen Klopp tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya setelah mendengar cemoohan suporter Liverpool terhadap Trent Alexander-Arnold saat laga imbang 2-2 melawan Arsenal. Dalam sebuah pengakuan emosional, Klopp mengungkapkan bahwa ia mematikan televisinya karena tidak tahan mendengar perlakuan fans kepada salah satu ikon klub tersebut.
Trent Disambut Cemoohan di Tengah Ketidakpastian Masa Depan
Laga yang digelar pada 11 Mei lalu di Anfield menjadi pertandingan pertama Liverpool sejak kabar mengejutkan bahwa Trent Alexander-Arnold akan meninggalkan klub secara gratis pada akhir musim dan dikabarkan sudah menjalin kesepakatan dengan Real Madrid.
Keputusan ini menuai reaksi keras dari suporter, yang meluapkan kekecewaan mereka secara langsung di stadion.
Dalam laga tersebut, manajer anyar Arne Slot lebih memilih Conor Bradley sebagai starter, meskipun bek muda asal Irlandia Utara itu tidak dalam kondisi bugar penuh dan akhirnya digantikan oleh Trent di babak kedua. Sayangnya, keputusan ini justru menambah ketegangan di tribun penonton.
Trent, yang seharusnya disambut dengan respek dalam momen perpisahannya, disambut dengan siulan dan cemoohan dari sebagian fans sendiri setiap kali menyentuh bola. Parahnya lagi, ia dianggap bertanggung jawab atas gol penyama kedudukan Arsenal karena tak mampu menjaga Mikel Merino yang mencetak gol.
Jurgen Klopp: “Ini Bukan Kita”
Saat berbicara dalam sebuah acara amal LFC Foundation, di mana jersey bertanda tangan Trent terjual senilai £22.000, Klopp mengecam keras perilaku sebagian fans tersebut.
“Saya tidak bilang Anda tidak boleh kecewa. Tapi jangan lupakan apa yang telah dia lakukan untuk klub ini,” tegas Klopp.
“Saya dengar suara cemoohan itu, dan saya langsung matikan televisi. Saya sangat kecewa. Ini bukan kita.”
Alexander-Arnold telah mencatat 353 penampilan bersama Liverpool, mencetak 23 gol dan 92 assist, serta membantu klub meraih sembilan trofi mayor, termasuk Liga Champions dan Premier League.
Slot Dihadapkan Pilihan Sulit di Laga Perpisahan
Kini, Arne Slot menghadapi dilema besar jelang laga kandang terakhir Liverpool musim ini melawan Crystal Palace. Haruskah ia memainkan Trent untuk memberikan perpisahan layak di Anfield, atau tetap fokus pada proyek masa depan bersama Conor Bradley dan Jeremie Frimpong yang kabarnya akan segera bergabung?
Dalam laga terakhir melawan Brighton, Trent bahkan hanya duduk di bangku cadangan dan tak dimainkan, sementara Bradley tampil selama 77 menit sebelum digantikan oleh Wataru Endo.
Dengan suasana yang masih panas dan banyak fans yang merasa dikhianati oleh keputusan Trent hengkang ke Real Madrid, Slot mungkin memilih untuk tidak memberikan panggung perpisahan, meskipun sang pemain jelas pantas mendapatkannya dari sisi kontribusi sejarah.
