Gilabola.com – Beberapa pekan terakhir tentu bukan masa yang menyenangkan bagi penggemar Arsenal. Mereka harus melihat tim kesayangan kehilangan poin di Premier League, tersingkir dari FA Cup, menghadapi tantangan berat di League Cup, dan yang paling mengecewakan, Gabriel Jesus kini cedera ACL.
Situasi ini membuat Arsenal sangat membutuhkan tambahan pemain menyerang bulan ini. Salah satu nama yang terus disebut-sebut adalah Dušan Vlahovic.
Striker asal Serbia ini memang sangat berbakat dan bisa menjadi tambahan yang signifikan untuk skuad Mikel Arteta. Namun, berdasarkan laporan terbaru, Arsenal mungkin justru akan mendatangkan striker lain yang dianggap lebih baik.
Arsenal Pantau Benjamin Sesko
Menurut laporan dari jurnalis dan pakar transfer Ben Jacobs, Arsenal masih memiliki ketertarikan kuat pada striker RB Leipzig, Benjamin Sesko.
Jacobs mengungkapkan bahwa striker timnas Slovenia ini sebenarnya sudah “tertarik” pada proyek Arsenal pada musim panas lalu. Namun, ia memutuskan tetap bertahan di Jerman karena merasa itu lebih baik untuk perkembangan jangka pendeknya.
Meski begitu, Jacobs menyebut belum jelas apakah Sesko bisa dibujuk untuk pindah pada tengah musim ini.
Tidak ada detail harga dalam laporan tersebut, tetapi laporan bulan lalu menyebutkan bahwa Leipzig kemungkinan akan meminta setidaknya €70 juta atau sekitar £59 juta untuk pemain bintang mereka ini.
Meski transfer ini akan menjadi proses yang rumit dan mahal, performa impresif Sesko musim ini, usia muda, dan potensinya menjadikannya investasi jangka panjang yang lebih bernilai dibandingkan Vlahovic.
Perbandingan Sesko dengan Vlahovic
Jika Arsenal mempertimbangkan kedua striker ini sebagai opsi untuk skuad mereka, baik di musim dingin ini atau musim panas mendatang, siapa yang lebih cocok?
Berdasarkan statistik musim ini, Benjamin Sesko tampaknya unggul … jauh!
Dalam 24 penampilannya (1.683 menit), pemain yang dijuluki “monster” oleh analis Ben Mattinson ini mencetak 12 gol dan memberikan tiga assist. Rata-rata, ia terlibat dalam gol setiap 112,20 menit.
Sementara itu, Vlahovic dari Juventus mencetak 12 gol dan dua assist dalam 23 penampilan (1.873 menit), dengan rata-rata keterlibatan gol setiap 133,78 menit.
Perbandingan semakin tajam ketika melihat statistik mendalam dari keduanya:
| Statistik per 90 Menit | Sesko | Vlahovic |
|---|---|---|
| Umpan Progresif | 1,95 | 0,88 |
| Dribel Progresif | 2,11 | 0,95 |
| Tembakan | 2,36 | 3,48 |
| Gol per Tembakan | 0,24 | 0,06 |
| Tembakan Tepat Sasaran | 1,22 | 1,02 |
| Akurasi Umpan | 69,2% | 67,6% |
| Aksi Penciptaan Tembakan | 1,87 | 1,91 |
| Aksi Penciptaan Gol | 0,33 | 0,07 |
| Dribel Berhasil | 1,46 | 0,27 |
Pemain Leipzig ini unggul dalam hampir semua metrik relevan, termasuk gol non-penalti, umpan progresif, dribel sukses, dan aksi penciptaan gol. Selain itu, Sesko juga tiga tahun lebih muda dari Vlahovic, menjadikannya pilihan dengan potensi yang lebih besar.
Baik Sesko maupun Vlahovic adalah striker berbakat yang akan meningkatkan lini depan Arsenal. Namun, berdasarkan performa dan potensi jangka panjang, jelas bahwa Benjamin Sesko adalah pilihan yang lebih baik. Arsenal harus bergerak cepat untuk mengamankan tanda tangannya.
