Manchester City tengah mempersiapkan transfer musim panas di saat Pep Guardiola mengincar gelar Liga Premier kelima untuk lima tahun berturut-turut.
Mateo Kovacic dan Jeremy Doku sama-sama memainkan peran kunci setelah bergabung dengan Man City jelang musim 2023/24 dan Guardiola kemungkinan akan mencari pemain serupa yang bisa memberi dampak langsung.
Bintang West Ham United, Lucas Paqueta, bisa menjadi salah satu dari rencana tersebut karena ia masih memiliki pengagum di Etihad Stadium, tetapi perkembangan terbaru tentang masa depannya bisa membuat City mundur.
Selain itu, menjaga skuat utama tetap bersama juga sangat penting, namun Ederson bisa merusak rencana tersebut dengan kemungkinan hengkang musim panas ini.
Kyle Walker dan Bernardo Silva adalah dua pemain kunci lainnya dalam skuat kemenangan Guardiola, dan keduanya tampaknya ingin mencari mencari tantangan baru.
Walker hampir hengkang musim panas lalu dan sekarang laporan menyebutkan Silva mungkin juga akan meninggalkan Etihad Stadium. Berikut adalah update terbaru perkembangan transfer di Man City yang berfokus pada dua topik utama.
Lucas Paqueta Didakwa Federasi Sepak Bola Inggris
Pada hari Kamis, pihak FA mengumumkan bahwa Paqueta telah didakwa melanggar peraturan terkait perjudian dengan kekhawatiran kariernya di West Ham mungkin akan berakhir.
Pemain seperti Ivan Toney dan Sandro Tonali telah menghadapi hukuman yang berat terkait preseden yang sama, dan kemungkinan Paqueta akan diberikan hukuman yang Serupa.
Sebagian pernyataan FA berbunyi: “Pemain tersebut telah didakwa dengan empat pelanggaran terhadap Aturan FA E5.1 terkait dengan perilakunya dalam pertandingan Liga Premier klub melawan Leicester City pada 12 November 2022; Aston Villa pada 12 Maret 2023; Leeds United pada 21 Mei 2023; dan AFC Bournemouth pada 12 Agustus 2023.”
Dengan kekhawatiran masa depannya di West Ham yang mungkin suram, kecil kemungkinan Paqueta tetap menjadi target transfer Man City. Hukuman yang berat kemungkinan akan terjadi setelah pembaruan ini, dan jelas juara bertahan tidak ingin mengambil risiko membawanya ke Etihad.
Musim panas lalu, di tengah munculnya potensi pelanggaran, Man City memilih untuk mendatangkan Matheus Nunes dari Wolves sebagai gantinya, tetapi musim pertamanya di Etihad tidak berjalan sesuai rencana.
Meskipun Kovacic menunjukkan tanda-tanda peningkatan, Guardiola belum menggantikan Ilkay Gundogan dan kemungkinan itu menjadi salah satu target transfernya untuk musim panas ini.
Bernardo Silva Dibandrol 50 Juta Pounds
Meskipun fleksibel dan sangat penting bagi Guardiola, Bernardo Silva akan tersedia di bursa transfer musim panas ini dengan bandrol sebesar 50 juta poundsterling, itu sekitar satu triliun rupiah lebih.
Pemain asal Portugal tersebut sebelumnya telah dikaitkan dengan hengkang ke klub lain, tetapi ia terus mengingatkan pihak Man City bahwa ia sangat bagus dan dapat diandalkan.
City tentu saja perlu mulai berpikir tentang membangun kembali tim dengan beberapa pemain bintang yang tidak lagi muda, tetapi untuk Silva, hal itu tampaknya tidak akan terjadi dalam waktu dekat.
Menjual Silva sepertinya tidak masuk akal. Dengan kedalaman skuatnya, Guardiola mampu merotasi mantan pemain Monaco itu, tetapi City selalu tampil lebih baik dengannya di tim, baik bermain di posisi sayap maupun di tengah.
Pemain berusia 29 tahun itu vital bagi Guardiola, menjaga timnya seimbang saat menurunkan Kevin De Bruyne dan Phil Foden dalam starting XI yang sama.
Selain kemampuannya dalam mengolah bola, saat City tidak menguasai bola, dia menjadi anggota skuad yang sangat berharga bersama Rodri yang terkadang diberi keleluasaan untuk menyerang karena fleksibilitasnya.
Meski berpisah dengan Silva pada akhirnya adalah sebuah kemungkinan, tetapi City jelas bisa meminta lebih dari bandrolnya saat ini, dan kontraknya saat ini baru akan habis pada 2026.
