Gila Bola – Manchester United berharap bahwa mereka bisa menyelesaikan masalah masa depan striker Mason Greenwood sebelum memasuki musim baru 2023/2024 mendatang, menurut laporan.
Dakwaan terhadap striker berusia 21 tahun akhirnya dicabut pihak kejaksaan pada Februari 2023 lalu, namun dia masih belum bisa kembali ke skuad utama The Red Devils yang masih melakukan penyelidikan internal untuk memutuskan nasibnya.
Terakhir kali Mason Greenwood bermain bagi Manchester United adalah pada Januari 2022 lalu dan sejak itu dia menghabiskan satu tahun waktunya untuk menghadapi kasus kriminal yang menimpanya dengan dakwaan kekerasan dan percobaan pemerkosaan.
Segera Adakan Pertemuan
Baru-baru ini manajer Manchester United Erik ten Hag mengisyaratkan bahwa Mason Greenwood masih mungkin untuk kembali ke skuad, meski mengakui bahwa keputusan tidak berada di tangannya.
Sekarang, menurut berita yang kami lansir dari Daily Mirror, pihak klub akan mengagendakan pertemuan dengan pemangku kepentingan dan eksekutif klub untuk membahas nasib penyerang berusia 21 tahun mereka.
Mason Greenwood memang sudah dibebaskan dari dakwaan hukumnya, tapi masih menjalani skorsing dari tugasnya di Manchester United, yang belum membuat keputusan apakah akan menerima kembalinya pemain mereka atau akhirnya harus melepasnya.
Mitra Komersial Diberi Hak Bicara
Menurut laporan lebih lanjut, Manchester United berharap bahwa investigasi internal bisa diselesaikan di musim panas sehingga itu tidak mengganggu perjalanan mereka di musim 2023/2024 mendatang.
Dalam pertemuan penting tersebut, mitra komersial, perwakilan fans, serta anggota tim wanita semua akan diberi kesempatan untuk berbicara tentang kelanjutan nasib Mason Greenwood sebelum pihak klub akhirnya membuat keputusan akhir.
Penyerang berusia 21 tahun tidak dapat berlatih atau bermain untuk Manchester United sejak ditangkap pada tahun 2022 dan tidak akan dapat kembali ke skuad sampai klub memberinya izin untuk melakukannya.
Keputusan Hati-Hati Perlu Dibuat
Manchester United harus membuat keputusan akhir secara hati-hati apakah akan menyambut kembalinya Mason Greenwood ke skuad atau memutuskan untuk melepaskannya dan memutuskan kontraknya.
Bagaimanapun, melepas striker berusia 21 tahun itu dari aspek olahraga akan sangat merugikan The Red Devils karena tidak ada pemain di tim Erik ten Hag saat ini yang memiliki insting mencetak gol dan kualitas tembakan sebaik produk akademi klub itu.
Sementara itu, Juventus telah menjadi salah satu klub yang siap menawarkan jalan keluar bagi Mason Greenwood untuk menghidupkan karirnya dan membuatnya bereuni kembali dengan mantan rekannya di Old Trafford, Paul Pogba.