Manchester United Mau Kontrak Harry Kane? Tottenham Hotspur Minta Harga Segini!

Gila BolaTottenham Hotspur sudah mengkonfirmasi berapa biaya yang mereka minta untuk bersedia melakukan penjualan untuk penyerang Harry Kane di tengah minat dari Manchester United.

Masa depan pemain berusia 29 tahun itu tengah dipertanyakan di Spurs karena kontraknya akan berakhir pada 30 Juni 2024 mendatang dan sejauh ini dia belum bersedia untuk memperbarui kontraknya.

Real Madrid dan Bayern Munchen sempat dikaitkan dengan jasanya, tapi Manchester United menjadi klub yang paling membutuhkannya dengan Erik ten Hag menjadikan striker No.9 sebagai prioritas transfer musim depan.

Konfirmasi Harga

Sekarang, seperti berita yang diungkap Daily Mail, Tottenham Hotspur sudah mengkonfirmasi berapa harga yang mereka minta untuk Harry Kane, yaitu minimal Rp 1,9 Trilyun sebagai pembayaran kontak di muka.

Kepala Eksekutif Spurs Dany Levy sangat ingin mempertahankan sang striker, tapi dengan kontrak yang hanya tersisa setahun lagi di akhir musim, mereka akan memiliki tekanan untuk menjual penyerang internasional Inggris.

Sebenarnya, tuntutan harga Rp 1,9 Trilyun sebagai pembayaran kontak di muka adalah cara Tottenham Hotspur untuk mencegah minat Manchester United, yang mungkin tidak akan bersedia untuk membayar jumlah kontan itu sekaligus.

Kelebihan Harry Kane

Mendatangkan Harry Kane akan menjadi pernyataan besar bagi Manchester United untuk menantang gelar musim depan karena jelas bahwa kualitasnya sudah tidak diragukan lagi sebagai ujung tombak.

Penyerang internasional Inggris itu juga tidak akan perlu melakukan adaptasi karena dia telah menghabiskan seluruh karir profesionalnya di Inggris dan juga telah tiga kali memenangkan penghargaan top skor Premier League. Dia bisa menjadi solusi instan bagi lini depan Setan merah.

Harry Kane juga tentu sudah akrab dengan sebagian pemain Manchester United yang sama-sama dari Inggris, sementara dia dikenal memiliki karakter yang bagus dan itu bagus untuk ruang ganti klub.

Kekurangan Harry Kane

Di usia 29 tahun, Harry Kane bukanlah investasi bagus untuk jangka panjang dengan dia mungkin hanya akan memiliki beberapa tahun untuk bertahan di level atas dan tidak bisa dijual lagi di masa mendatang.

Penyerang timnas Inggris itu juga diragukan akan memiliki energi yang dibutuhkan untuk memenuhi tuntutan manajer Erik ten Hag untuk bermain menekan sejak lini depan, selain bukan karakternya, juga karena faktor usia.

Selain itu, harga Rp 1,9 Trilyun mungkin biaya yang sangat besar untuk pemain yang tidak bisa dijual lagi di masa mendatang dan kontrak di klub lamanya yang hanya tersisa setahun saja di akhir musim.