Marcus Rashford Akui Kehebatan Barcelona Usai Hasil Imbang Manchester United

Gila Bola – Penyerang Manchester United Marcus Rashford memberikan pujian kepada kualitas Barcelona usai pertemuan mereka di leg pertama babak play-off Liga Europa di Camp Nou pada Jumat (17/2) dini hari WIB.

The Red Devils tertinggal lebih dulu di menit ke-50 melalui sundulan Marcos Alonso usai memanfaatkan sepak pojok, tapi Marcus Rashford kemudian berhasil menyamakan skor hanya dua menit berselang.

Penyerang Inggris itu juga yang menginspirasi gol kedua timnya ketika sodorannya ke dalam mulut gawang membuahkan gol bunuh diri Jules Kounde, sayangnya Barcelona berhasil menyamakan kedudukan melalui tembakan Raphinha dari luar kotak penalti.

Rasanya Seperti Kalah

Marcus Rashford mendapatkan sorotan utama usai dia menyamai perolehan gol terbaiknya selama karirnya untuk Manchester United usai lesakan satu golnya ke gawang Marc Andre ter-Stegen.

Namun penyerang berusia 25 tahun itu tidak terlalu senang saat dia mengungkapkan bahwa hasil imbang 2-2 melawan Barcelona seperti sebuah kekalahan baginya karena timnya sudah bermain dengan sangat baik, seperti diberitakan di situs resmi klub.

Marcus Rashford mengakui bahwa di babak pertama, Barcelona mungkin lebih unggul, tapi Manchester United berhasil melawan balik di babak kedua saat mereka merepons ketertinggalan mereka dari gol Marcos Alonso dengan tenang.

Pujian Untuk Barcelona

Bagaimanapun, Marcus Rashfod pada akhirnya tidak terlalu kecewa karena Manchester United gagal menang saat dia menyadari bahwa Barcelona memang tim besar yang tidak mudah untuk dilawan.

Penyerang internasional Inggris itu mengatakan bahwa usai timnya mencetak dua gol berturut-turut dalam tempo sekitar tujuh menit di babak kedua, mereka merasa bisa mengendalikan hasil.

Sayangnya Barcelona kemudian berhasil mencetak gol balasan melalui Raphinha, membuat Marcus Rashford memuji mereka, mengatakan, “Mereka tim yang bagus dengan pemain top dan mereka berhasil menyamakan kedudukan.”

Tentang Gol dan Klaim Penalti

Dalam wawancaranya lebih lanjut, Marcus Rashford menjelaskan tentang proses golnya, mengatakan bahwa sulit mengambil keputusan di sudut sempit seperti itu, tapi dia akhirnya membuat keputusan yang untungnya ternyata bisa gol.

Penyerang berusia 25 tahun itu juga ditanya tentang situasi satu lawan satu dirinya melawan Marc Andre ter-Stegen sebelum dijegal Jules Kounde dari belakang, yang ternyata tidak ada penalti atau hukuman sama sekali bagi bek Barcelona itu.

Ditanya masalah itu, Marcus Rashford mengaku bahwa dia belum melihat tayangan ulang dari insiden tersebut, tapi bingung mengapa wasit dan hakim garis tidak bereaksi apapun atau memberi pelanggaran atas jegalan bek Perancis tersebut.