Gila Bola – Mason Greenwood tampaknya sudah pasrah soal masa depannya di Manchester United saat dia dikabarkan sudah mengatakan kepada teman-temannya bahwa dia tidak mungkin lagi bermain untuk klub.
Terakhir kali striker berkebangsaan Inggris itu bermain untuk The Red Devils adalah pada Januari 2022 lalu saat dia kemudian merusak karirnya dengan tuduhan pemerkosaan dan kekerasan yang membuatnya harus terlibat dengan hukum.
Pada akhirnya, setelah satu tahun kasusnya berlalu, Mason Greenwood pada Februari lalu telah dibebaskan dari tuduhan oleh pihak kejaksaan dan kepolisian yang membuatnya kemudian disebut-sebut akhirnya akan mendapatkan kesempatan untuk menghidupkan kembali karirnya di Manchester United.
Banyak Penolakan
Tak lama setelah pengumuman atas pencabutan kasus Mason Greenwood, pihak Manchester United kemudian merilis pernyataan bahwa melakukan penyelidikan internal untuk mengetahui masa depan striker berusia 21 tahun tersebut.
Sayangnya bahwa ada banyak penolakan atas kembalinya bomber timnas Inggris itu, dengan tim wanita klub menentang keras, sementara tim pria juga khawatir bahwa kembalinya rekan mereka itu akan mengganggu stabilitas di ruang ganti tim.
Pada akhirnya nasib Mason Greenwood masih menggantung meski dia masih terikat kontrak di Manchester United hingga 2025 mendatang dan masih dibayarkan gajinya selama dia menjalani skors dari klub.
Karir Sudah Berakhir
Sekarang, menurut berita yang diungkap SunSport, seorang sumber telah mengatakan bahwa Mason Greenwood yakin dia tidak akan bermain lagi untuk Manchester United.
Sumber itu melanjutkan bahwa pemain berusia 21 tahun itu merasa sangat frustrasi dengan situasinya saat ini, ingin kembali bermain sepak bola, sembari menyadari bahwa situasi rumit ini memang karena ulahnya sendiri.
“Dia bertekad untuk bermain sepak bola lagi, tetapi tidak berpikir dia akan pernah mengenakan jersey Manchester United lagi,” pungkas sumber yang dekat dengan Mason Greenwood tersebut.
Bak Buah Simalakama
Memang itu adalah keputusan yang sulit bagi Manchester United untuk masa depan Mason Greenwood, hal rumit yang membuat mereka akhirnya belum membuat keputusan sejauh ini atas situasi pemain mereka.
Jika membiarkannya kembali ke skuad, maka dikhawatirkan bahwa akan ada banyak tentangan baik dari internal klub maupun dari luar, sehingga itu akan mengganggu stabilitas tim Erik ten Hag.
Jika membiarkannya pergi dari klub, itu akan menjadi kerugian yang sangat besar mengingat bakat hebat dari Mason Greenwood, yang bahkan banyak disebut-sebut bak titisan Robin van Persie karena nalurinya di depan gawang dan gaya mencetak golnya.
