Gila Bola – Manajer Everton Sean Dyche mengaku senang dengan mentalitas yang ditunjukkan timnya, tapi kecewa dengan kinerja wasit yang menurutnya banyak menguntungkan Chelsea selama pertandingan mereka di Stamford Bridge.
The Blues membuka skor melalui penyelesaian Joao Felix di menit ke-52 sebelum gelandang Abdoulaye Doucoure kemudian bisa menyamakan kedudukan bagi tim tamu menit ke-69.
Kai Havertz kemudian mengembalikan keunggulan Chelsea lewat golnya dari titik putih di menit ke-76, sayangnya tuan rumah akhirnya harus kehilangan dua poin saat Ellis Simms mendapatkan gol pertamanya di Premier League untuk membantu Everton mengamankan satu poin dari perjalanan mereka ke London Barat.
Senang Mentalitas Tim
Berbicara kepada pers pasca hasil imbang Everton kontra Chelsea, yang diberitakan via Sky Sports, manajer Sean Dyche mengaku sangat senang dengan mentalitas yang ditunjukkan skuad asuhannya.
Juru taktik berusia 51 tahun itu mengatakan bahwa selama bertahun-tahun sebelumnya, The Toffees selalu kesulitan saat memainkan pertandingan tandang, apalagi untuk datang ke tempat sulit seperti Stamford Bridge.
Sean Dyche pun mengklaim bahwa Everton menunjukkan rasa hormat yang terlalu berlebihan kepada Chelsea di babak pertama, sebelum akhirnya mereka bisa memperbaikinya di babak kedua.
Terus Berkembang
Sean Dyche mengakui bahwa ada banyak pembicaraan sebelum pertandingan mereka melawan Chelsea, terutama karena mereka sudah 29 tahun lamanya tidak pernah menang di Stamford Bridge.
Namun dia kemudian meminta kepada para pemainnya untuk tidak hanya menunggu hal-hal bisa berubah, tapi memulai dari diri mereka sendiri untuk mulai mengubah hal-hal dan menjadikan sesuatu terjadi.
Dia menambahkan, “Saya telah mencoba untuk bekerja dengan para pemain dan menanamkan mentalitas itu dalam skuad sebagai sebuah kolektif dan saya pikir itu berkembang, semakin baik.”
Kekecewaan Pada Wasit
Dalam wawancaranya lebih lanjut, Sean Dyche mengaku bahwa tidak ada kekecewaan pada timnya pada pertandingan mereka karena para pemain Everton telah berusaha keras untuk menciptakan sesuatu dan akhirnya dua kali berhasil bangkit dari ketertinggalan.
Hanya saja kekecewaan pelatih berkebangsaan Inggris itu adalah kinerja wasit, mengatakan bahwa pengadil lapangan berusaha sekuat tenaga untuk memberi keputusan yang menguntungkan Chelsea dan membantu mereka menang.
Sementara itu, hasil imbang ini berarti Everton saat ini duduk di peringkat ke-15 klasemen dengan 26 poin dari 28 pertandingan mereka, sementara Chelsea di peringkat ke-10 dengan 38 angka dari 27 laga.