Pemain Terlupakan Liverpool Comeback, Sayangnya Kesalahan Fatal Warnai Laga di Crewe

Gilabola.com – Liverpool U21 menelan kekalahan 0-2 dari Crewe Alexandra di ajang EFL Trophy. Pertandingan di Mornflake Stadium itu menghadirkan berbagai catatan penting, mulai dari penampilan Calvin Ramsay sebagai kapten, performa tajam Trent Kone-Doherty, hingga aksi Jay Spearing yang kembali bermain di level muda. Kekalahan ini sekaligus menutup peluang besar Liverpool untuk lolos ke babak berikutnya.

Ramsay, yang sempat tenggelam setelah direkrut pada 2022 dari Aberdeen, dipercaya memimpin tim di laga ini. Dia terlihat berusaha aktif membantu serangan dan menciptakan peluang untuk penyerang muda Josh Sonni-Lambie di babak pertama. Namun, kesalahannya dalam mengoper bola ke belakang justru berujung pada penalti bagi Crewe di menit ke-11.

Penalti tersebut dikonversi dengan baik oleh Emre Tezgel, membuat Liverpool tertinggal lebih dulu. Ramsay terlihat kecewa karena keputusan wasit dianggap terlalu berat, meski pelanggaran yang terjadi sebenarnya minim kontak.

Pemain berusia 22 tahun itu kini tengah berusaha membangkitkan kariernya setelah beberapa masa pinjaman yang gagal. Dia diharapkan bisa menemukan kembali performa terbaiknya agar mendapat kesempatan tampil di level lebih tinggi.

Selain Ramsay, perhatian juga tertuju pada Trent Kone-Doherty yang kembali menunjukkan potensinya. Pemain sayap berusia 19 tahun itu tampil berani di sisi kiri dan beberapa kali mengancam gawang Crewe. Dia bahkan sempat mengenai tiang gawang dan memaksa kiper Sam Waller melakukan penyelamatan penting.

Kaide Gordon dan Rhys Williams juga tampil sejak awal. Gordon mulai menemukan ritme di babak kedua dan menciptakan peluang berbahaya, sementara Williams cukup solid meski sempat kalah dalam duel yang menghasilkan gol kedua Crewe lewat aksi Dion Rankine.

Salah satu momen menarik datang dari Jay Spearing. Mantan gelandang senior Liverpool itu kembali tampil bersama U21, hanya beberapa hari setelah memperkuat tim Legends. Dia berperan penting dalam mengatur ritme permainan di babak pertama dan membantu tim menguasai bola hingga 70 persen.

Spearing digantikan oleh Ben Trueman di babak kedua yang menambah tenaga di lini tengah. Tommy Pilling, pemain muda yang tampil di posisi lebih maju, juga mendapat pujian karena kreativitasnya dalam menciptakan peluang.

Meskipun menguasai jalannya laga, Liverpool gagal mencetak gol karena kurangnya penyelesaian akhir. Absennya dua penyerang utama, Jayden Danns dan Will Wright, membuat lini depan kurang tajam.

Laga ini memberi kesempatan bagi Sonni-Lambie dan winger muda Joe Bradshaw, keduanya berusia 17 tahun, untuk mencicipi atmosfer kompetisi senior. Keduanya menunjukkan semangat tinggi meski masih perlu pengalaman.

Bagi pelatih Rob Page, hasil ini menjadi bahan evaluasi menjelang laga terakhir fase grup di Chesterfield bulan depan. Liverpool U21 masih memiliki peluang kecil untuk lolos ke babak gugur, namun fokus utama mereka kini adalah pengembangan pemain muda.

IKLAN