Gila Bola – Pep Guardiola memberika sanjungan yang tinggi pada Roberto de Zerbi dan menyebut bahwa bos Brighton itu adalah sosok yang tepat untuk menjadi penerusnya di Manchester City.
Juru taktik Italia itu ditunjuk sebagai pengganti Graham Potter, yang minggat ke Chelsea, pada 18 September 2022 lalu dan dikontrak dengan durasi empat tahun hingga Juni 2026 mendatang.
Sejak bergabung dengan klub, nama Roberto de Zerbi langsung mencuat karena memberikan gaya permainan yang sangat menarik bagi Brighton, tampil menyerang dengan dominasi penguasaan bola tinggi, banyak tembakan, dan bakat-bakat muda yang menonjol.
Hasilnya, The Seagulls untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka lolos ke sepak bola Eropa usai finish di posisi keenam di Premier League di musim lalu yang membawa mereka bermain di Liga Europa musim ini.
Pep Guardiola, sementara itu, memiliki kontrak di Manchester City hingga Jun 2025 mendatang, dan sementara itu masih dua tahun lagi, dia sudah punya calon penggantinya yang ideal di Etihad.
“Itulah manajer Manchester City berikutnya,” kata bos Catalan yang kami beritakan dari Telegraph saat dia ditanya tentang Roberto de Zerbi, yang hasil kerjanya sangat dikagumi oleh mantan pelatih Barcelona dan Bayern Munchen itu.
Pep Guardiola, yang bisa dibilang sebagai pelatih terhebat di generasinya, tidak segan-segan menyuarakan pendapatnya tentang taktisi Italia, menyebutnya sebagai salah satu manajer paling berpengaruh dalam 20 tahun terakhir.
Dalam pernyataannya lebih lanjut, bos Catalan sangat mewaspadai potensi sulitnya pertandingan Manchester City melawan Brighton, mengatakan, “Pertandingan ini merupakan salah satu pertandingan tersulit yang bisa kami hadapi karena mereka mengusulkan jenis permainan yang tidak biasa kami lakukan, menurut saya ada beberapa tim yang tidak terbiasa melakukannya.
Bos The Citizens bahkan memuji bahwa cara The Seagulls bermain luar biasa, mengaku bahwa dia mengagumi Roberto de Zerbi dan cara timnya bermain, yang membuat timnya sadar tentang sulitnya menghadapi rival mereka ini.
Sementara itu, pada Mei lalu sang taktisi Italia pernah mengungkapkan kekagumannya pada Pep Guardiola, mengaku bahwa dia menjadi pelatih karena sosok manajer Manchester City itu, karena dia sangat menyukai tim Barcelona sang manajer Catalan tersebut.
Roberto de Zerbi pun mengaku bahwa dia mengambil banyak pelajaran dari Pep Guardiola, banyak mengambil inspirasi darinya ketika dia memulai karir sebagai manajer, dan mengakui bahwa bos Citizens itu adalah yang nomor satu.
Masih harus dilihat apakah taktisi Italia kelak akan berakhir di Manchester City, tapi yang pasti bahwa dia punya kesempatan untuk audisi dan membuktkan dirinya saat Brighton menghadapi sang juara bertahan di akhir pekan ini di Etihad.