Gila Bola – Ruben Amorim, pelatih baru Manchester United, dikabarkan memberikan perhatian besar pada kontribusi Amad Diallo, pemain muda asal Pantai Gading, dalam beberapa pertandingan terakhir.
Meski baru memimpin tim, Amorim menunjukkan kemampuan adaptasi yang cepat dengan skuadnya, tetapi dia juga mengakui peran besar Ruud van Nistelrooy dalam perkembangan Amad selama berada di klub.
Van Nistelrooy sempat kembali ke Manchester United pada musim panas lalu sebagai bagian dari staf kepelatihan Erik ten Hag. Setelah Ten Hag dipecat, Van Nistelrooy menjabat sebagai pelatih sementara untuk empat pertandingan tanpa kekalahan.
Meski kepergiannya singkat dan kini tekah resmi menjadi pelatih tetap Leicester City, pengaruhnya terhadap Amad terasa signifikan, seperti yang disampaikan oleh Amorim.
Dalam wawancaranya usai kemenangan Manchester United atas Everton dengan skor 4-0 di Premier League, Amorim menjelaskan bahwa Amad memiliki bakat besar, meski postur tubuhnya kecil.
Dia menambahkan bahwa Van Nistelrooy memainkan peran penting dalam membantu Amad memahami permainannya dan meningkatkan kemampuannya. Amorim mengatakan bahwa dia sekarang menikmati hasil dari kerja keras Van Nistelrooy sebagai pelatih Amad sebelumnya.
Amorim juga memuji penampilan Marcus Rashford, yang mencetak dua gol melawan Everton. Rashford terus menunjukkan performa konsisten di bawah asuhan Amorim, mencetak gol di dua pertandingan liga berturut-turut.
Namun, pelatih asal Portugal ini tetap menegaskan bahwa masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk mencapai konsistensi permainan yang diinginkan oleh klub.
Dalam komentarnya, Amorim menekankan pentingnya kesabaran, baik dari pemain maupun fans. Ia menyebutkan bahwa kerja keras adalah kunci untuk membangun tim yang solid.
Meski ada harapan dari para pendukung untuk permainan yang lebih menarik, Amorim mengingatkan bahwa proses ini membutuhkan waktu. Dia mengajak semua pihak untuk tetap mendukung tim, meskipun hasil dan performa belum selalu konsisten.
Sementara itu, Rashford juga memberikan pandangannya usai pertandingan. Dia menyebut Amad sebagai salah satu pemain kunci yang telah memberikan kontribusi signifikan.
Rashford menyoroti bagaimana Amad membantu menciptakan dua gol dalam laga melawan Everton, terutama dengan kemampuannya dalam menekan lawan saat tidak memegang bola. Rashford menilai bahwa kekuatan Amad terletak pada keinginannya untuk selalu memberi tekanan kepada lawan, yang pada akhirnya membantu tim dalam mencetak gol.
Rashford juga mengakui bahwa keberhasilan mereka dalam pertandingan merupakan hasil latihan intensif sehari sebelumnya. Dia merasa senang melihat strategi yang mereka rencanakan berhasil diterapkan di lapangan.
Mengenai Ruben Amorim, Rashford menggambarkan pelatih tersebut sebagai sosok yang menuntut namun mampu memberikan dorongan yang positif bagi para pemainnya. Menurutnya, atmosfer kerja di bawah Amorim telah menciptakan energi dan semangat yang tinggi di dalam tim.
Rashford mengakhiri komentarnya dengan menekankan bahwa tidak ada ruang untuk berpuas diri. Dia dan rekan-rekannya berkomitmen untuk terus bekerja keras dan memenuhi harapan yang diberikan oleh Amorim.
