Gila Bola – Eddie Howe memberikan tanggapannya mengenai kekalahan 2-1 yang diderita oleh Newcastle United dari Liverpool saat dia merasa bahwa seharusnya tim Jurgen Klopp bermain dengan sembilan pemain dengan kartu merah Trent Alexander-Arnold.
The Magpies sempat mengawali pertandingan dengan baik ketika mereka membuka skor menit ke-25 melalui Anthony Gordon usai memanfaatkan kesalahan dari bek kanan timnas Inggris itu dalam menguasai bola.
Kartu merah Virgil van Dijk tiga menit kemudian membuat Newcastle United semakin di atas angin, membawa mereka menguasai hingga 61 persen penguasaan bola dan melepaskan 23 tembakan sepanjang laga.
Sayangnya bahwa Newcastle United justru kecolongan di akhir babak kedua ketika Darwin Nunez menyamakan skor menit ke-81 sebelum kesalahan Sven Botman membuat striker Uruguay mencetak gol keduanya dan menjadi penentu kemenangan Liverpool.
Kekalahan ini berarti Eddie Howe telah memperpanjang rekor buruknya melawan Jurgen Klopp dengan sekarang sudah menelan 11 kekalahan beruntun melawan manajer asal Jerman tersebut.
Berbicara dalam wawancaranya usai pertandingan yang diberitakan di situs resmi klub dan kami kutip juga dari Chronicle Live, bos Newcastle United itu menyatakan bahwa timnya harus mengambil tanggung jawab kolektif atas hasil tersebut.
Eddie Howe mengungkapkan pandangannya bahwa kartu kuning kedua yang diterima oleh Trent Alexander-Arnold pada awal pertandingan seharusnya mengakibatkan pengusiran pemain tersebut.
Dia menyatakan bahwa momen penting lainnya adalah kartu merah yang diberikan kepada Virgil van Dijk dan berpendapat bahwa penilaian wasit dalam kedua insiden tersebut perlu dipertanyakan.
Dalam konteks gol kemenangan yang dicetak oleh Darwin Nunez, Eddie Howe mengakui bahwa dia bereaksi secara emosional di pinggir lapangan. Dia menjelaskan bahwa tiga pertandingan awal musim ini telah berlangsung sangat sulit bagi timnya, dengan dua kekalahan yang terjadi dengan selisih skor yang sangat tipis.
Dia berbicara tentang atmosfer di ruang ganti setelah pertandingan dan menyatakan bahwa momen sulit seperti ini merupakan bagian yang tak terpisahkan dari dunia sepak bola.
Bos berkebangsaan Inggris itu merasa bahwa timnya telah berusaha keras dan memiliki peluang untuk mencetak gol dalam pertandingan mereka melawan Liverpool, namun akhirnya harus membayar mahal dengan kekalahan atas kurangnya penyelesaian akhir.
Eddie Howe juga mengamati bahwa permainan Newcastle United melambat ketika menghadapi tim lawan yang hanya memiliki 10 pemain di lapangan. Dia mengakui bahwa umpan-umpan timnya tidak selalu tepat dalam situasi tersebut.