Gila Bola – Julian Alvarez mencetak gol, tetapi peran besar justru diberikan oleh Phil Foden yang berkali-kali merepotkan lini belakang Newcastle United. Ini menjadi kekalahan pertama the Magpies usai kemenangan besar pada pekan perdana.
Pasukan Eddie Howe itu tampil sangat mengesankan setelah menang dengan skor terbesar dari semua tim Liga Inggris pada laga perdana 5-1 atas Aston Villa.
Namun setelah penampilan gemilang pada pekan pertama musim baru, mereka kini dijerumuskan kembali ke atas bumi oleh sang juara bertahan Manchester City.
Skuad Pep Guardiola kini mencatatkan dua kemenangan dari dua pertandingan pertama musim yang baru, menjadi start yang mengesankan.
Newcastle United Memperlihatkan Pertahanan Kuat
Data pertandingan memperlihatkan bagaimana tim yang didanai Arab Saudi itu memainkan sistem pertahanan yang sangat kuat, yang merepotkan Kyle Walker dan rekan-rekannya.
City mendominasi bola sampai mendekati 60 persen untuk 90 menit, melepaskan 14 kali percobaan gol, tetapi hanya empat yang mencapai sasaran ke gawang Nick Pope. Satu di antaranya kemudian diubah menjadi gol oleh Julian Alvarez.
Kurangnya efisiensi di depan gawang lawan akan menjadi keprihatinan Guardiola, yang terlihat sangat animatif di pinggir lapangan dengan gerakan tangan dan teriakan-teriakan tidak puas.
Newcastle Kalah Skor, Kalah Dominan, Tapi Menakutkan
Hanya 41 persen penguasaan bola oleh tim tamu the Magpies. Tujuh saja percobaan gol dilepaskan oleh tim yang berbasis di St James’ Park di sisi timur laut Inggris itu. Hanya satu yang mencapai tepat sasaran ke gawang Ederson, tapi tanpa gol.
Namun coba lihat angka xG atau harapan gol City. Hanya 0,84 saja selama 90 menit. Padahal mereka memiliki sebegitu banyak penyerang, termasuk raja gol musim lalu Erling Haaland.
Namun cara bermain Newcastle berhasil mencegah bola mencapai si bintang Norwegia itu dan lini belakang tim tamu secara umum. Hal ini terlihat dari minimnya jumlah sepak pojok. Hanya tiga kali dari the Sky Blues selama 90 menit. Tidak ada cukup banyak serangan!
Sebaliknya tim bercorak putih-hitam itu memiliki 14 kali tendangan bebas, nihil sepak pojok yang sekali lagi juga memperlihatkan kecenderungan main bertahan tim tamu.
Nick Pope akan sangat mengesankan bagi pendukung the Magpies setelah mencatatkan tiga kali penyelamatan. Namun sayang sekali gagal menahan serangan Julian Alvarez pada menit 31 tersebut.
Cuplikan gol memperlihatkan Pope berhasil menyentuh bola, tetapi momentum si bundar terlalu kuat untuk dihentikan. Skor 1-0 bertahan sampai akhir.
Sesi jumpa pers akan berlangsung sesaat lagi, dengan Guardiola dipastikan akan meratapi kurangnya efektifitas pemainnya di depan gawang lawan.