Gila Bola – Masuk akal jika Erik ten Hag tak mau merekrut secara permanen pemain ini di Manchester United. Lihat saja perilakunya di ujung pertandingan Belanda vs Italia tadi malam. Ada 9 menit injury time yang sangat berharga, eh malah dihabiskan untuk berkelahi.
Oranje tengah tertinggal 2-3 dalam perebutan tempat ketiga UEFA Nations League 2022/23 setelah satu gol dari Wout Weghorst pada menit 82 dianulir wasit dengan alasan offside.
Gol batal ini rupanya membuat darah sang pemain pinjaman asal Burnley itu mendidih dan ia memusuhi seluruh dunia beserta isinya, termasuk melampiaskan amarahnya pada Francesco Acerbi pada menit, tahu berapa? Menit keempat injury time dari 9 menit yang tersisa.
Bukan Bikin Gol, Weghorst Pilih Berkelahi Lawan Acerbi
Timnas Belanda tengah mengejar satu gol lagi saja untuk memaksakan extra time, usai Georginio Wijnaldum menipiskan skor menjadi 2-3 pada menit 89. Namun apa coba yang dilakukan sang penyerang yang hanya memberi dua gol bagi Setan Merah sepanjang 2022/23 itu? Ia malah memilih berkelahi dengan Acerbi, dengan kedua pemain mendapatkan kartu kuning.
Lihat foto adegan itu di atas, saat pemain Belanda 20 tahun itu melakukan konfrontasi dengan Acerbi. Hal ini tak bisa disalahkan sepenuhnya karena beberapa detik sebelumnya ia terjatuh serta dicekik lehernya oleh sang pemain Italia nomor jersey No 15 tersebut.
Apa yang ada dalam otak Weghorst? Bekas pemain Wolfsburg dan AZ Alkmaar itu seharusnya sadar menit-menit ini sangat berharga untuk mengejar satu lagi saja gol balasan dan ia malah menghabiskan waktu untuk memancing perkelahian lawan Acerbi, yang bersorak karena Weghorst jatuh dalam jebakan Italia untuk menghabiskan 9 menit tersebut.
Belanda Kalah Tiga Dari Empat Laga Ronald Koeman
Ada banyak pilihan pemain depan lain dan tidak jelas juga mengapa sang pelatih malah memilih Weghorst. Seharusnya Koeman belajar dari keputusan Erik ten Hag untuk tidak memperpanjang kontrak Weghorst atau membuat permanen sang pemain pinjaman dari Burnley itu di Old Trafford.
Koeman kini menjalani statistik kemenangan paling buruk dalam karirnya sebagai pelatih. Mengambil alih timnas Belanda pada tahun yang baru 2023 dan sudah kalah tiga dari empat pertandingan di bawah pengawasannya, atau setara kesuksesan 25% saja.
Sebagai hasil dari kemenangan ini maka pasukan Roberto Mancini kini meraih posisi ketiga UEFA Nations League 2022/23. Sudah dua musim beruntun Gli Azzurri meraih ranking ketiga kompetisi ini setelah melakukannya pada 2021/22 di bawah Perancis dan Spanyol.