Gila Bola – Dalam jumpa pers terakhirnya, Erik ten Hag mengatakan, skuad Setan Merah miliknya selalu ditimpa cedera, sakit dan suspensi, sementara Arsenal selalu tersedia secara lengkap. Coba lihat apa yang terjadi di Liga Europa tadi pagi.
Pada laga leg kedua 16 besar melawan Sporting CP, yang berlangsung di London dan berakhir pada Jumat subuh (17/3), dua pemain penting the Gunners harus ditarik keluar dalam waktu 20 menit sejak kick-off. Dan Arsenal harus menyerah kalah pada tim asal Portugal tersebut.
Diawali dengan Takehiro Tomiyasu saat pertandingan baru berumur 9 menit, digantikan Ben White, dan kemudian William Saliba pada menit 20, digantikan oleh Rob Holding. Kini Mikel Arteta menghadapi skuad yang pincang saat Liga Inggris memasuki 11 pekan terakhir yang sangat penting.
Arsenal vs Sporting Harus Berakhir Adu Penalti
Gol dari Granit Xhaka seolah-olah akan membawa kemenangan mudah bagi tim merah London pada leg kedua yang berlangsung di Emirates Stadium. Tapi skor 1-1 dengan gol balasan dari Pedro Goncalves memaksa dilanjutkan ke extra time, sebelum adu penalti.
Pada babak penentuan nasib itulah Gabriel Martinelli gagal menyelesaikan tugasnya, setelah tiga penendang pertama: Martin Odegaard, Bukayo Saka dan Leandro Trossard seluruhnya berhasil mengecoh kiper Antonio Adan.
Dengan skor adu penalti 3-5, Sporting CP menjadi pemenang laga 16 besar Liga Europa ini dan Arsenal harus menerima kenyataan gagal melaju ke perempat final kompetisi, menyisakan hanya Liga Inggris sebagai satu-satunya yang tersisa.
Kiper Sporting Menjadi Penentu Kemenangan
Kemampuan Antonio Adan untuk membaca arah tembakan Martinelli, memblokir bola dan menggagalkan tendangan keempat sepertinya menjadi penentu kemenangan Sporting CP.
Setelah itu penendang kelima Nuno Santos menyelesaikan tugasnya secara baik, mengubah skor sepakan penalti menjadi 3-5 bagi kemenangan Sporting. Tidak ada gunanya lagi eksekutor kelima Arsenal untuk maju menyelesaikan tugasnya.