
Gilabola.com – Matheus Cunha menunjukkan perkembangan menjanjikan sejak bergabung dengan Manchester United pada bursa transfer musim panas lalu.
Meski sempat ada peringatan dari pihak Wolves bahwa sang pemain bisa bersikap sulit, laporan terbaru menyebut kesan yang ditinggalkannya sejauh ini justru positif. Penampilannya di laga melawan Liverpool bahkan disebut sebagai salah satu yang terbaik sejauh musim ini.
Cunha menjadi rekrutan pertama Manchester United di jendela transfer musim panas. Klub mengaktifkan klausul pelepasan senilai Rp 1,3 Triliun dalam kontraknya di Wolves, setelah melihat kontribusinya yang besar dalam membantu tim tersebut bertahan di Premier League musim sebelumnya.
Awal perjalanan Cunha di Old Trafford cukup menjanjikan. Meski sempat absen dalam derby melawan Manchester City karena cedera hamstring, dia kembali tampil solid dalam empat pertandingan berikutnya.
Dalam kemenangan 2-1 atas Liverpool di Anfield, pemain asal Brasil itu dinilai berperan penting dalam menjaga ritme permainan tim. Manajemen Manchester United dikabarkan terkesan dengan kemampuannya menguasai bola di menit-menit akhir dan menjaga keseimbangan permainan.
Beberapa staf klub menyebut bahwa kehadiran Cunha membantu meringankan beban Bruno Fernandes di lini tengah, terutama dalam mengatur tempo serangan. Gaya bermainnya yang energik dianggap membawa keseimbangan baru bagi tim asuhan Ruben Amorim tersebut.
Ubah Citra “Prickly” Menjadi Positif
Sebelum pindah, pihak Wolves dikabarkan memberi peringatan bahwa Cunha bisa menjadi pribadi yang sulit diatur. Namun, laporan terbaru menyebut bahwa interaksinya dengan staf dan rekan satu tim di United sejauh ini berlangsung positif.
Cunha disebut sudah membangun hubungan baik dengan beberapa pemain senior, terutama Luke Shaw. Sikapnya yang terbuka dan keinginan untuk belajar membuat banyak pihak di klub merasa nyaman bekerja bersamanya.
Meski belum mencetak gol atau assist, performanya dinilai cukup konsisten. Dia akan berusaha memecah kebuntuan itu ketika Manchester United menjamu Brighton and Hove Albion di Old Trafford akhir pekan ini.
Musim lalu, Cunha mencetak 15 gol dan mengemas enam assist untuk Wolves di Premier League. Catatan itu menjadi modal besar untuk membuktikan kualitasnya di klub barunya.
Mantan bek Manchester City, Joleon Lescott, sebelumnya sempat meragukan keputusan United merekrut Cunha. Dia berpendapat bahwa tim tersebut seharusnya mencari pemain kelas satu, bukan sosok yang dianggap berada di level menengah.
Namun, sejauh ini, pandangan tersebut tampak mulai terbantahkan. Cunha menunjukkan komitmen dan profesionalisme tinggi di setiap latihan maupun pertandingan.
Kehadirannya di lapangan membawa intensitas baru bagi lini depan Manchester United. Dia juga memperlihatkan kemampuan menekan lawan dan memimpin rekan setim dalam transisi menyerang.
Jika terus tampil konsisten, Cunha berpeluang besar menjadi bagian penting dalam proyek pembangunan ulang tim di bawah Ruben Amorim. Musim panjang masih menanti, namun awal kariernya di Old Trafford memberikan tanda-tanda positif bahwa ia siap membuktikan diri di panggung besar.
