Gilabola.com – Barcelona sedang mempersiapkan perombakan skuad untuk musim panas mendatang di bawah kendali Hansi Flick. Salah satu fokusnya adalah sektor serangan, namun pergerakan klub tidak bisa lepas dari kendala finansial yang masih menghantui.
Dengan kebijakan transfer 1:1 yang ketat dari La Liga Spanyol, manajemen hanya bisa merekrut pemain baru jika ada pemasukan dari penjualan pemain terlebih dahulu.
Dalam konteks itulah nama Jonathan David muncul sebagai kandidat yang dinilai cocok. Penyerang asal Kanada itu telah memastikan akan meninggalkan Lille ketika kontraknya berakhir pada Juni mendatang.
Dia secara terbuka menyatakan keinginannya untuk berkarier di La Liga, dan sejauh ini, Barcelona menjadi satu-satunya opsi yang realistis dari Spanyol, sementara dia juga tertarik bermain di Camp Nou.
Namun, kabarnya, klub Catalan tidak terlalu bergairah untuk merekrutnya. Padahal, catatan statistik David di musim ini tergolong menonjol. Dia telah mencetak 23 gol dan mengemas 10 assist dalam 43 pertandingan.
Performanya ini bahkan membuat sejumlah klub Liga Inggris seperti Arsenal dan Chelsea mulai melirik, sementara Inter Milan dikabarkan sudah menjadi favorit untuk mendapatkannya.
Klub pemuncak Serie A itu dikabarkan sedang menyiapkan tawaran kontrak lima tahun dengan gaji sebesar Rp 191 Miliar per musim, ditambah bonus perekrutan yang signifikan.
Banyak fans Barcelona mempertanyakan keputusan klub yang tampak enggan mengejar David. Sebagian dari mereka menyayangkan karena striker berusia 25 tahun itu dianggap bisa menjadi pelapis ideal untuk Robert Lewandowski, setidaknya selama satu musim ke depan.
Apalagi, dalam tiga musim terakhir, striker internasional Kanada itu secara konsisten mencetak lebih dari 20 gol per musim, termasuk dua musim berturut-turut dengan catatan 26 gol.
Cedera Alejandro Balde
Di sisi lain, Barcelona juga sedang menghadapi kabar kurang mengenakkan dari lini pertahanan. Dalam laga melawan Leganes, Alejandro Balde mengalami cedera usai bertabrakan dengan Altimira pada menit ke-38.
Balde sempat merasa tidak nyaman dan langsung mendapatkan perawatan medis. Hansi Flick tidak menunggu lama untuk menggantinya dengan Gerard Martin, sebagai langkah pencegahan.
Meski Balde mampu berjalan keluar lapangan sendiri, ekspresi kesakitan dan kemarahan tampak jelas di wajahnya. Tim medis belum mengeluarkan laporan resmi, tetapi peluangnya untuk tampil di laga leg kedua Liga Champions melawan Borussia Dortmund tampak kecil.
Musim ini, Balde adalah salah satu pemain dengan menit bermain tertinggi di lini belakang Barcelona, hanya kalah dari Jules Kounde. Dia telah mencatatkan 3.290 menit di atas lapangan, tampil dalam 43 laga, dan menyumbang satu gol serta 10 assist.
Gerard Martín memang tampil cukup menjanjikan dalam beberapa pekan terakhir di La Liga, tetapi kualitasnya masih dianggap belum sebanding dengan Balde.
Situasi ini datang di waktu yang kurang tepat bagi Barcelona, karena mereka sedang memasuki fase krusial musim: menghadapi Dortmund, melawan Celta, menjamu Mallorca, dan kemudian tampil di final Copa del Rey melawan Real Madrid. Jika mereka lolos ke semifinal Liga Champions, jadwal padat akan terus berlanjut hingga akhir April.