Gila Bola – Paul Pogba, mantan gelandang Manchester United, mulai memberikan isyarat mengenai masa depannya di dunia sepak bola. Setelah meninggalkan Juventus bulan lalu, pemain berusia 31 tahun itu kini tengah bersiap kembali ke lapangan pada Maret mendatang.
Hal ini dimungkinkan setelah hukumannya yang awalnya larangan bermain empat tahun karena doping berhasil dikurangi menjadi 18 bulan oleh Pengadilan Arbitrase Olahraga.
Sejumlah klub besar dikabarkan menjadi tujuan potensial bagi Pogba, termasuk Marseille di Ligue 1, Inter Miami di Major League Soccer, dan klub dari Liga Pro Saudi. Namun, hingga saat ini belum ada keputusan resmi yang diumumkan terkait langkah selanjutnya dalam kariernya.
Dukungan dari Adrien Rabiot
Gelandang Marseille sekaligus rekan Pogba di timnas Prancis dan mantan rekan setimnya di Juventus, Adrien Rabiot, sebelumnya menyarankan agar Pogba bergabung dengan klubnya.
Rabiot berpendapat bahwa jika Pogba bisa memulihkan kondisi fisiknya sepenuhnya dan kembali ke performa terbaiknya, dia masih memiliki kualitas sebagai pemain hebat. Menurut Rabiot, Pogba tetaplah gelandang berbakat yang dapat memberikan dampak besar di Ligue 1.
Spekulasi mengenai masa depan Pogba semakin memanas setelah unggahan Instagram-nya pada Jumat malam. Dalam unggahan tersebut, Pogba menggunakan beberapa emoji, termasuk jam pasir, wajah dengan mulut beritsleting, dan wajah mengedipkan mata, yang membuat para fans sepak bola berspekulasi bahwa pengumuman besar tentang klub barunya akan segera tiba.
Pogba sendiri terakhir kali bermain dalam pertandingan kompetitif pada September tahun lalu sebelum diskors sementara karena kasus doping. Kehadirannya di lapangan tentu menjadi hal yang ditunggu-tunggu, mengingat perannya yang signifikan sebagai gelandang kreatif dengan kemampuan unik.
Rumor Kembali ke Manchester United
Di tengah berbagai spekulasi, mantan penyerang Manchester United, Louis Saha, menyebut adanya kemungkinan Pogba akan berlatih kembali bersama skuad Setan Merah pada Tahun Baru.
Menurut Saha, tawaran untuk berlatih dengan tim asuhan Ruben Amorim tersebut bisa menjadi langkah penting bagi Pogba untuk mengembalikan performanya ke level tertinggi.
Saha juga menilai bahwa Pogba memiliki kualitas unik sebagai gelandang box-to-box, sesuatu yang dianggapnya sedang kurang di lini tengah Manchester United saat ini yang kurang kreativitas.
Jika benar Pogba diberi kesempatan untuk berlatih bersama tim lamanya, hal itu diyakini dapat menjadi momen penting untuk mengembalikan kepercayaan dirinya.
