Gila Bola – PSG lepas Georginio Wijnaldum ke klub Arab Saudi, Al-Ettifaq. Pemain Belanda itupun akan bergabung kembali dengan mantan rekannya di Liverpool, Jordan Henderson, di klub asuhan Steven Gerrard tersebut.
Georginio Wijnaldum menghabiskan musim lalu sebagai pemain pinjaman AS Roma, tapi ia harus kembali ke klub induknya, PSG, jelang musim ini.
Mantan bintang Liverpool itu sempat dikaitkan dengan transfer kembali ke negaranya, karena ia diberitakan dibidik PSV dan Ajax. Namun, gelandang 32 tahun itu memilih pindah ke Arab Saudi di mana ia akan bergabung kembali dengan dua mantan rekannya Liverpool.
Georginio Wijnaldum gabung Liverpool dari Newcastle United pada tahun 2016. Ia ikut membawa klub Merseyside itu memenangkan gelar juara Liga Champions di tahun 2019 dan Liga Premier League pada tahun 2020.
Wijnaldum catatkan 22 gol dan 16 assist dalam 237 penampilannya untuk Liverpool, tapi ia kemudian pindah ke PSG di tahun 2021. Sayangnya, ia harus lakoni tahun yang sulit di klub raksasa Perancis itu sebelum akhirnya dipinjamkan ke tim asuhan Jose Mourinho – di mana ia hanya bermain di 14 pertandingan di klub Serie A tersebut.
Steven Gerrard Sukses Bawa Al-Ettifaq Bertengger di Urutan Lima
Sementara itu, Steven Gerrard baru saja mulai membesut Al-Ettifaq di musim panas ini. Di waktu yang bersamaan ketika itu, klub Liga Pro Arab itu amankan pula mantan striker Lyon, Moussa Dembele.
Saat ini, Al Ettifaq bertengger di urutan kelima klasemen sementara liga teratas Arab Saudi tersebut setelah mereka lakoni lima pertandingan. Demikian diungkapkan Daily Mail.
Tinggalkan PSG, Wijnaldum Teken Kontrak Tiga Tahun di Al-Ettifaq
Diungkapkan pakar transfer Fabrizio Romano sebelumnya, Georginio Wijnaldum setuju teken kontrak tiga tahun dengan Al-Ettifaq, sementara PSG menerima bayaran lebih dari 9 juta Euro atau setara 148 miliar Rupiah.
Georginio Wijnaldum merintis karir sepak bolanya sejak ia berusia enam tahun di klub Sparta Rotterdam. Di klub ini, ia ikut memenangkan dua gelar kejuaraan di dua musim perdananya.
Wijnaldum pun langsung dilirik Ajax, PSV dan Feyenoord, tapi Wijnaldum menolak semua tawaran itu, dan bertahan di Sparta Rotterdam selama tujuh musim. Belakangan ini – sebelum Wijnaldum gabung Al-Ettifaq, Ajax dan PSV kembali menghidupkan minat mereka pada Wijnaldum, meskipun ia bukan pemain muda lagi.