Gilabola.com – Liverpool mengalami kekalahan pahit di final Piala Carabao setelah dikalahkan Newcastle United dengan skor 2-1 di Wembley. Pertandingan ini tidak hanya menghentikan langkah Liverpool untuk mempertahankan gelar, tetapi juga menunjukkan dua kebutuhan utama yang harus dipenuhi oleh Arne Slot pada musim panas mendatang.
Kapten Liverpool, Virgil van Dijk, terlihat frustrasi dengan performa timnya, terutama di lini depan, yang gagal memberikan dampak signifikan di mana tim gagal mencetak gol beruntun melawan PSG dan Newcastle, yang membuat mereka kehilangan dua trofi.
Newcastle, yang menyebut pertandingan ini sebagai ‘Piala Dunia’ mereka, tampil dengan semangat dan intensitas yang tinggi. Bruno Guimaraes, Sandro Tonali, dan Joelinton mendominasi lini tengah dengan fisik dan kerja keras mereka.
Liverpool, di sisi lain, terlihat kehilangan energi dan gagal menandingi kecepatan serta agresivitas Newcastle. Meskipun Liverpool masih memimpin klasemen Premier League dan berpeluang besar meraih gelar, kekalahan ini menjadi pengingat bahwa ada beberapa area yang perlu diperbaiki.
Arne Slot, pelatih Liverpool, mengakui bahwa timnya tidak tampil dengan intensitas yang dibutuhkan. Dia menyebut bahwa pertandingan ini lebih tentang duel fisik, dan Liverpool gagal menekan Newcastle dengan efektif. Slot juga menegaskan bahwa timnya kesulitan menciptakan peluang karena kurangnya pergerakan dan kreativitas di lini depan.
Mohamed Salah, yang biasanya menjadi andalan Liverpool, tampil di bawah standar dan sama sekali tidak bisa melepaskan diri dari kawalan ketat pemain Newcastle. Luis Diaz juga hanya berhasil melakukan satu dribel, sementara Diogo Jota terlihat hilang di serangan tengah.
Bahkan Federico Chiesa, yang masuk sebagai pemain pengganti, menjadi pemain paling hidup di lini depan Liverpool, menunjukkan betapa buruknya performa penyerang Liverpool secara keseluruhan.
Van Dijk, yang biasanya menjadi pemimpin di lapangan, terlihat frustrasi dengan kurangnya pergerakan dari rekan-rekannya di lini depan. Dia berusaha memberikan semangat dengan menggerakkan tangannya, tetapi upayanya tidak membuahkan hasil.
Liverpool gagal menciptakan ruang dan peluang yang cukup, membuat pertahanan Newcastle relatif mudah menghadapi serangan mereka dan mempertahankan clean sheet.
Kekalahan ini semakin menegaskan bahwa Liverpool membutuhkan penambahan pemain baru, terutama di lini depan. Striker yang bisa diandalkan dan pemain kreatif di lini tengah menjadi dua kebutuhan utama yang harus dipenuhi Slot pada musim panas mendatang.
Performa buruk Liverpool di Wembley juga memicu spekulasi tentang masa depan beberapa pemain, termasuk Salah, yang akan berusia 33 tahun dalam beberapa bulan ke depan.
Meskipun kekalahan ini menyakitkan, Liverpool masih memiliki peluang besar untuk meraih gelar Premier League musim ini. Namun, pertandingan ini menjadi pengingat bahwa tim harus terus berkembang dan memperbaiki kelemahan mereka jika ingin tetap bersaing di level tertinggi.
