Gilabola.com – AC Milan sudah habiskan lebih dari 9 juta Euro – setara 165 miliar Rupiah, untuk setiap gol yang dicetak Santiago Gimenez sejak ia didatangkan di bulan Januari 2025.
Pendatang baru di San Siro tersebut memang baru mencetak tiga gol untuk Rossoneri. Namun, torehan itu membuat Milan sudah gelontorkan dana besar karena harus membayar lebih dari 165 miliar Rupiah untuk setiap gol yang dibukukan pemain internasional Meksiko tersebut.
Sejauh ini, Gimenez telah berjuang untuk membuktikan banderol mahalnya di San Siro pada paruh kedua musim ini, meskipun awalnya ia tampil meyakinkan bersama Il Diavolo.
Gimenez bergabung dengan Milan dari klub Belanda, Feyenoord, dengan kesepakatan yang mencapai 35 juta Euro (setara 642 miliar Rupiah) plus bonus di bursa transfer musim dingin 2025.
Pemain berusia 23 tahun itu mencetak satu gol di masing-masing dari dua penampilan pertamanya di Serie A pada bulan Februari.
Ini Gol-Gol yang Dicetak Gimenez untuk Milan
Ia kemudian mencetak satu gol lagi di laga melawan bekas klubnya, Feyenoord, di Liga Champions. Untuk ketiga gol itulah, Milan menghabiskan lebih dari 165 miliar Rupiah untuk setiap gol yang dibukukan pemain termahal mereka tersebut.
Saat ini, Gimenez belum mencetak gol untuk Milan selama lebih dari satu bulan dan belakangan kehilangan tempatnya sebagai starter di bawah asuhan pelatih Sergio Conceiçao.
Conceicao lebih memilih untuk mainkan Tammy Abraham sebagai starter di tiga pertandingan kompetitif terakhir melawan Napoli dan Fiorentina di Serie A, serta Inter Milan di Coppa Italia.
Gimenez Tak Lagi Diandalkan Sebagai Starter
Diungkapkan Calciomercato.com, hubungan Gimenez dengan pelatihnya tersebut memang sedang tak harmonis. Keduanya bahkan sempat bertengkar sebelum derby Milan melawan Inter di Coppa Italia pekan lalu.
Di samping itu diberitakan pula, meskipun Gimenez masih menjadi bagian dari proyek Milan di musim ini, tapi menurut Gazzetta, Rossoneri terus memantau penyerang Udinese, Lorenzo Lucca, yang kemungkinan ingin direkrutnya untuk musim 2025/26.
Milan sebelumnya resmi datangkan Santiago Gimenez secara permanen di bursa musim dingin, di mana ia tanda tangani kontrak hingga bulan Juni 2029.
Gimenez Lebih Pilih Membela Meksiko
Meskipun lahir di Buenos Aires, Argentina, Gimenez memilih untuk membela Meksiko sejak ayahnya memutuskan untuk pindah ke negara itu ketika ia masih kanak-kanak. Gimenez kemudian membela El Tricolor sejak usia muda.
Karirnya di dunia sepak bola itu sendiri dimulai di skuad muda Cruz Azul, Meksiko, di mana ia memulai debutnya tim utama Los Celestes pada Agustus 2017 dan bukukan 21 gol dalam 105 penampilannya di klub tersebut.
Gimenez kemudian pindah ke Feyenoord pada musim panas 2022, di mana ia sudah bermain dalam 105 pertandingan dan mencetak 65 gol. Gimenez juga ikut merasakan satu gelar juara Eredivisie, satu Piala KNVB, dan satu trofi kejuaraan Johan Cruyff Shield.
