Pelatih Juventus Massimiliano Allegri meminta agar mereka bisa lebih realistis dengan menilai kekuatan tim saat ini agar bisa lepas dari beban dan menampilkan performa yang jauh lebih baik lagi.
Setelah menelan kekalahan telak 4-0 dari Chelsea di Liga Champions, Juventus kembali gagal meraih hasil maksimal setelah ditumbangkan Atalanta 1-0 di Stadion Allianz, Turin. Gol tunggal dari Duvan Zapata cukup untuk memberikan tiga angka bagi skuad La Dea dan kembali membuat tim asuhan Massimiliano Allegri kembali berada dalam situasi sulit.
Kekalahan atas tim asuhan Gian Piero Gasperini tersebut kini membuat Juventus sudah menelan lima kekalahan musim ini, sebuah angka yang mengkhawatirkan mengingat musim baru menginjak pekan ke 14. Musim lalu dibawah asuhan Andrea Pirlo, I Bianconeri secara total menelan enam kekalahan sepanjang musim sementara saat ini sepertinya jumlah tersebut sangat berpotensi untuk bertambah mengingat performa tidak konsisten mereka.
Allegri sendiri menyadari bahwa timnya memang tidak dalam kondisi yang baik terutama dari segi hasil, karena itulah dia berharap agar mereka bisa lebih realistis lagi dalam melihat situasi. Berbicara kepada DAZN, sang taktisi mengatakan bahwa timnya harus mengakui bahwa saat ini level mereka bukanlah sebagi kandidat kuat peraih Scudetto tetapi tim yang mampu bersaing untuk mendapatkan posisi empat besar.
Dengan bersikap realistis menurut sang taktisi Juve akan bisa bermain tanpa beban dan mampu bekerja dalam situasi yang lebih tenang. Hal tersebut akan menjadi kunci untuk memperbaiki hasil-hasil yang mereka dapat hingga saat ini.
Lebih lanjut, dari segi penampilan dia juga merasa timnya tidak tampil buruk menghadapi Atalanta. Memang para pemain Juve dinilai kurang akurat dalam beberapa aspek tetapi mereka hanya gagal memanfaatkan peluang-peluang mereka sementara lawan berhasil mencuri gol kemenangan.
Allegri melihat para punggawa dari Si Nyonya Tua terlihat tidak tenang dan senantiasa terlalu terburu-buru dalam melakukan aksi mereka di lapangan. Karena itu dia ingin agar mereka terus memperbaiki diri dan berusaha merai kemenangan karena hanya hal tersebut yang bisa memulihkan ketenangan mereka.