Hasil Juventus vs Sampdoria, Dibuat Susah Tim Zona Degradasi

Gila Bola – Juventus harus bersusah payah untuk mengalahkan Sampdoria, tim yang berada di zona degradasi, dengan skor akhir 4-2 usai babak pertama berjalan dengan ketat.

Juventus berhasil meraih kemenangan melalui gol melalui Bremer (10′), Adrien Rabiot (25′ dan 64) dan gol telat Matias Soule (90+4). Sedangkan Sampdoria berhasil membalas dengan dua gol melalui Tommaso Augello (30′) dan Filip Djuricic (31′).

Juventus saat ini berada di peringkat 7 klasemen sementara (naik 2 peringkat) Liga Italia Serie A dengan 38 poin (15 menang – 5 seri – 5 kalah), sementara Sampdoria turun ke peringkat terakhir klasemen dengan 12 poin (2 menang – 6 seri – 17 kalah).

Jalannya Pertandingan

Saat memasuki jeda istirahat babak pertama di Turin, Juventus Stadium bergemuruh dengan sorak-sorai kekecewaan dan teriakan di seluruh stadion, karena Juventus telah menyia-nyiakan keunggulan dua gol mereka melawan Sampdoria yang sedang kesulitan!

Tim tamu semenjak awal pertandingan sudah tertekan dan terlihat akan kalah ketika Bremer dan Rabiot berhasil mencetak gol dengan sundulan keras mereka, namun kebangkitan yang luar biasa membuat tim Stankovic berhasil menyamakan kedudukan!

Augello berhasil memperkecil ketertinggalan dengan finishing yang luar biasa, dan Djuricic dengan cerdik masuk ke area pertahanan dan mencetak gol penyama kedudukan hanya dalam waktu 72 detik! Sungguh babak yang luar biasa!

Drama berlanjut ke babak kedua di mana Juventus mendapatkan banyak sekali peluang namun sebagian disia-siakan.

Di menit 64 Rabiot berhasil mencetak gol dengan sepakan voli yang luar biasa hebat. Gelandang Prancis tersebut memulai serangan dengan berlari kencang sebelum menyambut bola kiriman Fagioli. Ia mengontrol bola dan melepaskannya dengan keras menggunakan kaki kirinya, namun ada dugaan ia mengendalikan bola menggunakan tangannya!

Para pemain Sampdoria menyatakan keberatan atas tindakan handball saat Rabiot berhasil mencetak gol melalui sepakan voli yang indah. Namun pada akhirnya wasit tetap mensahkan gol kedua Rabiot.

Situasi semakin buruk bagi Sampdoria ketika Cuadrado memasuki kotak penalti dan berhadapan dengan Augello. Pemain Sampdoria tersebut melakukan pelanggaran dan wasit menunjuk ke titik penalti. Vlahovic yang menjadi penendang penalti!

Vlahovic menendang bola ke arah tiang kiri, sayangnya bola mengenai tiang gawang dan memantul keluar lapangan. Rabiot mencoba mencetak hat-trick dengan melepaskan tembakan ke gawang namun sayangnya melebar.

Kiper Sampdoria Martin Turk berhasil menggalakna gol keempat Juventus dengan menepis tembakan Cuadrado yang kemudian menghantam mistar gawang. Meskipun tendangan Cuadrado dari jarak jauh tersebut terlihat cukup kencang, kiper Sampdoria berhasil melompat dan mengamankan gawangnya!

Matias Soule berhasil mengunci kemenangan Juventus pada masa injury time dan merubah kedudukan menjadi 4-2! Soule berhasil mencetak gol senior pertamanya dengan mengeksploitasi bola rebound dan menyarangkan ke gawang kosong untuk membawa tiga poin untuk Bianconeri!

Kostic melakukan crossing dengan baik untuk Vlahovic yang kurang beruntung, bola sundulan Vlahovic memantul di mistar gawang yang dijaga oleh Turk. Soule berada di tempat yang tepat pada waktu yang tepat, dengan mantap mencetak gol dengan sundulan ke gawang yang tak terjaga!

Pada akhirnya pertandingan antara Juventus vs Sampdoria ditutup dengan skor akhir 4-2, seharusnya tuan rumah bisa menang lebih banyak lagi jika tak membuang banyak peluang mereka.

Susunan Pemain

Massimiliano Allegri menurunkan formasi 3-6-1 dengan Mattia Perin sebagai penjaga gawang; Bremer, Leonardo Bonucci, dan Danilo di garis pertahanan; Mattia De Sciglio, Nicolò Fagioli, Enzo Barrenechea, Adrien Rabiot, Filip Kostic, dan Fabio Miretti di lini tengah; dan Dusan Vlahovic di depan.

Sementara itu, pelatih Deja Stankovic memutuskan untuk menurunkan formasi 3-6-1, dengan kiper Martin Turk; Koray Günter, Bram Nuytinck, Bruno Amione sebagai pemain belakang; Alessandro Zanoli, Tomás Rincón, Harry Winks, Tommaso Augello, Mehdi Léris, dan Filip Djuricic sebagai pemain tengah; dan Manolo Gabbiadini sebagai penyerang.