Gila Bola – Maurizio Sarri memberikan kode ia ingin menjadikan Lazio klub terakhir yang ingin ditangani. Ia pun sejauh ini sangat menyukai menangani tim berjuluk Si Elang.
Sarri merupakan salah satu pelatih berpengalaman. Ia sudah memoles sejumlah klub-klub besar di Liga Italia seperti Napoli dan Juventus. Selain itu, pernah merantau ke Inggris melatih Chelsea dan mampu menangkan trofi Liga Europa.
Kini pelatih sepak bola berusia 64 tahun kembali ke Italia. Musim ini, tahun keduanya menangani Lazio. Menariknya, rival abadi AS Roma terus menunjukkan performa yang mengesankan di Liga Italia 2022/23. Maurizio Sarri ingin terus tetap latih Si Elang.
Alasan Ingin Tetap di Lazio
Daam konferensi persnya seperti diutip dari Sportmax, Maurizio Sarri mengatakan ia masih punya kontrak dua tahun lagi dengan Lazio. Ia merasak kerasan karena Lazio telah membuatnya merasa penting.
Lebih lanjut, Sarri mengungkapkan jika sesuatu yang spesial yang ia inginkan tak tercapai dirintya tegaskan tetap ingin menangani tim peringkat kedua Liga Italia tersebut dan ingin mengakhirinya di klub ini.
Maurizio Sarri secara terus terang sangat menyukai Lazio. Oleh karena itu, ia ingin tetap menangani rival abadi AS Roma tersebut.
Tanggapi Kemenangan Lawan Monza
Setelah jeda internasional, Lazio menghadapi Lazio dalam lanjutan Liga Italia 2022/23. Hasilnya, Sergej Milinkovic-Savic dan kolega berhasil meraih kemenangan 0-2 saat tandang ke Stadion Brianteo pada hari Minggu (2/4).
Usai pertandingan, Maurizio Sarri mengatakan ia telah memberikan pesan ke anak asuhnya agar tak melakukan kesalahan. Ia pun senang karena sekarang timnya leih baik dan bisa tampil serius lawan tim yang sulit dihadapi.
Kemudian Sarri semakin girang lantaran para pemain Lazio lawan Monza dalam lanjutan Liga Italia bermain dengan cara yang benar. Itu artinya, tak banyak kesalahan.
Pertandingan Berikutnya
Kemenangan yang diraih kontra Monza menempatkan Lazio sekarang ada di posisi kedua klasemen Liga Italia 2022/23 dan mengemas 55 poin.
Pertandingan berikutnya, Lazio akan melawan Juventus di Stadio Olimpico, Minggu (9/4) dini hari WIB.