Gila Bola – Milan Skriniar semakin tak populer di mata fans Inter Milan yang kecewa ketika pemain bertahan asal Slowakia itu tampaknya semakin mendekati kepindahannya dari Giuseppe Meazza.
Pihak Nerazzurri sudah berusaha untuk bisa mempertahankannya dengan kontrak baru, tapi godaan dari sejumlah klub top Eropa terbukti membuat pemain berusia 27 tahun tergoda untuk pindah.
Lebih buruknya lagi bahwa Milan Skriniar baru saja semakin mencoreng namanya sendiri dengan kartu merah karena tendangan karatenya saat Inter Milan menjamu Empoli tadi malam, membuat timnya kalah 0-1 di kandang.
Tolak Kontrak Baru
Usai laga tersebut, Fabrizio Romano kemudian memberikan pembaruan seputar situasi kontrak Milan Skriniar, mengungkapkan apa yang dikatakan agen sang pemain seputar masa depan bek berusia 27 tahun itu.
Dalam pemberitaannya, pakar transfer Italia itu mengungkapkan bahwa agen tersebut mengatakan bahwa pihaknya telah berkomunikasi dengan pihak Inter Milan dan menegaskan tekad pemain internasional Slowakia untuk tidak memperbarui kontraknya.
Secara lebih lanjut, agen Milan Skriniar juga mengungkapkan bahwa pihaknya sekarang merasa bebas untuk berbicara dengan klub lain tentang potensi kepindahan bebas transfer di akhir musim.
Upaya Inter Milan
Sebelum berita ini muncul, sebenarnya sempat ada laporan bahwa Inter Milan hampir menyepakati kontrak baru dengan Milan Skriniar yang bisa mendapatkan kenaikan gaji signifikan di Giuseppe Meazza.
Pada 2019 lalu, bek internasional Slowakia mendapatkan kenaikan gaji di kontrak barunya yang membuatnya mendapatkan Rp 90 Milyar per tahun, dan dia bisa mendapatkan kenaikan gaji lagi jika bersedia memperbarui kontraknya saat ini.
Menurut laporan Mediaset, Inter Milan siap membayar Milan Skriniar senilai Rp 106 Milyar per tahun, sudah merupakan gaji yang sangat tinggi di Serie A, namun ternyata bek itu menolak untuk menerimanya.
Godaan PSG
Sementara itu, laporan lebih lanjut dari Fabrizio Romano menyebutkan bahwa Paris Saint-Germain mendorong untuk bisa mengontrak Milan Skriniar secara bebas transfer di akhir musim.
Memang PSG sudah mengejar tanda tangan bek Slowakia itu sejak musim panas lalu dan bersedia menawarkan Rp 980 Milyar untuk jasanya, tapi Inter Milan jual mahal dengan meminta bayaran Rp 1,3 Trilyun untuk pemain yang kontraknya tersisa setahun.
Sekarang Nerazzurri malah akhirnya rugi besar karena harus kehilangan Milan Skriniar tanpa mendapatkan bayaran apapun di akhir musim ini.