Gilabola.com – Pelatih kepala Napoli, Antonio Conte, mengungkapkan bahwa Khvicha Kvaratskhelia telah meminta untuk dijual, di tengah rumor yang menyebutkan dia akan absen dalam laga Serie A melawan Hellas Verona.
Keputusan ini muncul saat pembicaraan transfer dengan Paris Saint-Germain (PSG) tengah berlangsung. Conte menyebut situasi ini sebagai kekecewaan besar dalam konferensi pers pra-pertandingan yang diadakan pada Sabtu.
Agen dari Kvaratskhelia saat ini sedang bernegosiasi dengan PSG, dengan kemungkinan transfer pada awal Januari. Laporan menyebutkan kedua klub sedang membahas nilai transfer sekitar Rp 1,17 Triliun.
Paris Saint-Germain dikabarkan ingin memasukkan Milan Skriniar atau Marco Asensio sebagai bagian dari kesepakatan, namun Napoli lebih memilih mendapatkan biaya transfer secara penuh.
Conte memulai konferensi pers dengan membahas masa depan Kvaratskhelia, menyatakan bahwa dia tidak menghindari pertanyaan sulit. Dia menegaskan bahwa dia lebih baik berdiam diri jika tidak bisa mengatakan yang sebenarnya.
Pelatih Italia ini menganggap Kvaratskhelia sebagai pemain penting yang sebelumnya dipertahankan pada musim panas lalu, dengan harapan tetap bertahan di klub.
Juru taktik Partenopei tersebut menyebutkan bahwa meyakinkan para pemain untuk tetap bertahan adalah tantangan besar yang dihadapi selama musim panas. Menurut Conte, Kvaratskhelia bukan satu-satunya pemain yang ingin meninggalkan klub pada waktu itu.
Dia menambahkan bahwa banyak pemain yang ingin mencari jalan lain, tetapi dia terus berusaha untuk mempertahankan mereka demi proyek klub.
Dalam pengakuannya, Conte menyatakan bahwa Kvaratskhelia telah secara langsung meminta kepada klub untuk dijual. Pelatih ini merasa kecewa karena telah menghabiskan waktu enam bulan berusaha meyakinkan Kvaratskhelia tentang pentingnya perannya dalam proyek Napoli.
Selama waktu itu, Conte berupaya menunjukkan bahwa mereka bisa meraih hal-hal besar bersama, sembari bekerja dengan klub untuk perpanjangan kontrak sang pemain.
Conte menyadari bahwa berita ini mengejutkan, namun dia memutuskan untuk mundur selangkah, membiarkan klub dan tim Kvaratskhelia menyelesaikan situasi ini.
Dia menegaskan bahwa pemain tersebut tidak akan tersedia untuk pertandingan melawan Verona, dan meminta tim untuk tetap fokus pada pertandingan tersebut meski kehilangan pemain penting.
Keputusan Kvaratskhelia ini menciptakan ketidakpastian di Napoli, namun Conte tampak tegar menghadapi tantangan ini, berharap klub dapat menemukan solusi terbaik dalam situasi yang rumit.
