Hasil Borussia Dortmund vs Heidenheim di pekan ketiga Liga Jerman berakhir dengan skor 4-2, Dortmund memimpin klasemen setelah memberikan kekalahan pertama bagi Heidenheim yang tengah bersinar.
Kebangkitan dramatis Heidenheim ke puncak Bundesliga terhenti secara mengenaskan setelah kalah 4-2 dari Borussia Dortmund pada hari Sabtu dinihari tadi.
Heidenheim menjadi pemimpin liga secara mengejutkan setelah meraih dua kemenangan dalam dua pertandingan pertama mereka, namun kali ini mereka dikalahkan oleh tuan rumah Dortmund yang diperkuat Karim Adeyemi yang tampil sangat baik.
Kemenangan ini membuat Borussia Dortmund mengungguli tamu mereka dan memimpin klasemen Bundesliga.
Jalannya Pertandingan
Dortmund menguasai sebagian besar babak pertama dan akhirnya tidak tampak seperti tim yang masih dikelola oleh Edin Terzic. Mereka memanfaatkan dominasi ini ketika Donyell Malen membuka skor pada menit ke-12.
Beberapa menit kemudian, setelah memberikan assist kepada Malen, Karim Adeyemi menggandakan keunggulan Dortmund dalam waktu 20 menit.
Heidenheim memberikan harapan kepada diri mereka ketika Marvin Pieringer mencetak gol melalui sundulan, tetapi Malen kembali merespons untuk Dortmund dan memperbesar keunggulan menjadi dua gol lagi.
Babak kedua tidak dimulai secerah babak pertama dan Dortmund memiliki beberapa peluang untuk mencetak gol keempat, terutama Sehrou Guirassy yang mencari gol pertamanya musim ini. Mereka tampaknya mendapatkannya melalui pengganti Marcel Sabitzer, tetapi gol tersebut dianulir karena handball.
Kesalahan oleh Niklas Süle memberikan Heidenheim penalti yang dikonversi Maximilian Breunig menjadi 3-2 dan membuat akhir pertandingan menjadi tegang.
Handball di area penalti memberikan Dortmund penalti di akhir pertandingan, yang dicetak oleh Emre Can untuk memastikan tiga poin bagi Dortmund.
Analisa Pertandingan
Dari segi serangan, ada banyak hal positif yang bisa diambil oleh Dortmund. Empat pemain depan mereka tampil baik, Guirassy langsung beradaptasi dan membuat serangan menjadi lebih baik, serta akan semakin baik saat ia mendapatkan kebugaran pertandingan.
Namun, dalam hal pertahanan, Dortmund masih memiliki banyak pekerjaan rumah. Mereka terlalu memudahkan Heidenheim untuk kembali ke permainan dan melawan tim yang lebih baik, mereka akan dihukum lebih keras.
Teori ini akan diuji pada pekan depan ketika Dortmund bertandang ke Stuttgart, tetapi sebelum itu, mereka juga harus bertandang ke Brugge untuk pertandingan pembuka mereka di Liga Champions.
Rating Pemain Borussia Dortmund:
Gregor Kobel (6), Julian Ryerson (6), Niklas Süle (6), Waldemar Anton (6), Ramy Bensebaini (6), Pascal Groß (6), Felix Nmecha (5), Donyell Malen (7), Julian Brandt (7), Karim Adeyemi (8), Serhou Guirassy (6)
Cadangan: Marcel Sabitzer (6), Yan Couto (5), Maximilian Beier (5), Emre Can (5), Jamie Gittens (5)
Rating Pemain Heidenheim:
Kevin Müller (5), Omar Traoré (5), Patrick Mainka (6), Benedict Gimber (5), Jonas Föhrenbach (5), Jan Schöppner (5), Lennard Maloney (5), Adrian Beck (5), Paul Wanner (5), Leon Scienza (5), Marvin Pieringer (6)
Cadangan: Sirlord Conteh (6), Mikkel Kaufmann (5), Maximilian Breunig (5), Niklas Dorsch (5), Mathias Honsak (-)
Pemain Terbaik: Karim Adeyemi
Hari ini, tampaknya keempat pemain depan Dortmund berfungsi dengan baik. Donyell Malen, Karim Adeyemi, Julian Brandt, dan Sehrou Guirassy semuanya bekerja sama dengan baik dan memiliki chemistry yang hebat, tetapi Adeyemi adalah yang paling menonjol.
Sayap ini memiliki jeda internasional yang baik di mana ia mencetak hat-trick untuk timnas Jerman U-21 dan membawa performanya ke liga. Adeyemi sangat energik sepanjang pertandingan dan tidak hanya mampu mencetak gol tetapi juga memberikan umpan untuk rekan-rekannya, dan bisa saja mencetak hat-trick jika penyelesaiannya sedikit lebih baik.
Jika Sahin akhirnya berhasil membuka potensi Adeyemi yang dibeli Dortmund dari Red Bull Salzburg, ia akan memberikan elemen baru dalam serangan Dortmund.
