Gila Bola – Teka-teki masa depan Harry Kane terjawab. Sang striker memilih lanjutkan karier ke Bayern Munchen dan sudah diperkenalkan oleh raksasa Liga Jerman.
Kane merupakan salah satu pemain yang menjadi pusat perhatian di bursa transfer musim panas selain Kylian Mbappe. Ya, pemain sepak bola asal Inggris terus diberitakan sana-sani akan hengkang dari Tottenham Hotspur.
Dari berita yang beredar ia akan melanjutkan karier sepak bola ke Liga Jerman dan memperkuat Bayern Munchen. Hasilnya, benar saja di mana Harry Kane resmi gabung dengan Die Roten dan diperkenalkan sebgai rerkutan anyar pada hari Sabtu (12/8).
Kini, banyak yang bertanya-tanya mengapa Harry Kane berani meninggalkan Tottenham Hotspur usai sebagian besar menghabiskan kariernya di London Utara. Sang striker pun akhirnya memberikan penjelasan ke publik.
Alasan Harry Kane
Dikutip dari bulinews.com, Harry Kane mengatakan bahwa ia secara terus terang sebuah keputusan yang sulit untuk meninggalkan Tottenham Hotspur.
Kane menjelaskan jika dirinya sudah 19 tahun berada di Tottenham, klub yang mana bagian dari hatinya. Namun ia menyebutkan sekarang adalah waktu yang tepat untuk pergi dari Spurs mencari tantangan baru.
Lebih lanjut, Harry Kane alasannya mau bergabung ke Bayern Munchen karena ingin menangkan gelar juara. Perlu diketahui, selama berada di Spurs ia belum pernah menjuarai trofi bergengsi dan ia meyakini raksasa Liga Jerman bisa wujudkan keinginannya.
Berapa Biaya Transfernya?
Bayern Munchen harus mengeluarkan biaya yang besar untuk mengamankan tanda tangan Harry Kane dari Tottenham Hotspur. Dari berita yang beredar, ia mengeluarkan biaya sebesar 100 juta euro atau setara Rp 1,6 triliun.
Pemain sepak bola berusia 30 tahun juga mendapatkan kontrak jangka panjang. Ya, raksasa Liga Jerman mengikatnya sampai Juni 2027 mendatang.
Bagi Harry Kane bermain di Liga Jerman untuk pertama kalinya. Sebelumnya, ia cuma menghabiskan kariermya di Inggris.
Bayern Munchen Lega
Keberhasilan Die Roten memboyong Harry Kane bakal menjadi berita baik untuk Bayern Munchen. Pasalnya, mereka punya mesin gol baru setelah ditinggal Robert Lewandowski.
Mampukah ketajaman Harry Kane bisa berlanjut bersama Bayern Munchen di bawah ashan Thomas Tuchel? Menarik ditunggu.