Gilabola.com – Kekecewaan besar menyelimuti para pendukung Barcelona setelah tim kesayangan mereka tersingkir dramatis dari Liga Champions 2024/25 di tangan Inter Milan.
Dalam laga leg kedua semifinal yang penuh emosi di San Siro, satu nama kini menjadi pusat kemarahan fans: Ronald Araújo.
Dua Kesalahan Fatal, Dua Gol Penentu
Barcelona sebenarnya berada di ambang final ketika Raphinha mencetak gol ketiga mereka di menit ke-87, membawa agregat menjadi 6-5 untuk keunggulan tim tamu. Namun, Inter tak menyerah.
Ketika waktu normal nyaris habis, Francesco Acerbi, bek veteran Inter berusia 37 tahun, menyamakan kedudukan jadi 6-6 agregat setelah mengalahkan Ronald Araújo dalam duel di kotak penalti.
Araújo terlihat lambat merespons dan gagal menyapu bola, membiarkan Acerbi mencetak gol yang membuat stadion meledak.
Namun petaka belum berhenti di situ. Di babak perpanjangan waktu, Davide Frattesi mencetak gol kemenangan untuk Inter setelah memanfaatkan situasi serangan cepat.
Dalam proses buildup, Marcus Thuram mendapat ruang terlalu banyak untuk mengatur umpan—dan lagi-lagi, Araújo terlambat menutup ruang dan terlalu pasif dalam penjagaan.
Kemarahan Fans Meledak di Media Sosial
Setelah peluit panjang dibunyikan dan Inter dipastikan lolos ke final Liga Champions di Allianz Arena, media sosial langsung dipenuhi kritik tajam kepada Ronald Araújo.
Beberapa komentar mencerminkan kekecewaan fans:
“Kenapa Flick masukkan Araújo saat tim sedang stabil? Dua gol langsung dari kesalahan dia!”
“Araújo sudah bukan bek yang sama sejak cedera. Malam ini dia hancurkan mimpi kami ke final.”
“Kita kalah bukan karena taktik, tapi karena satu pemain tak siap di momen krusial.”
Kritik ini menjadi ironi tersendiri, karena Araújo sebelumnya dianggap sebagai salah satu bek paling tangguh di Eropa, dengan ketenangan dan kekuatan fisiknya menjadi andalan Barcelona di laga-laga besar.
Masa Depan Araújo Dipertanyakan?
Meski satu pertandingan tidak menentukan segalanya, penampilan buruk di laga sebesar semifinal Liga Champions tentu akan meninggalkan kesan mendalam.
Dengan spekulasi transfer yang terus beredar dan kebangkitan beberapa bek muda seperti Pau Cubarsí dan Eric García, masa depan Ronald Araújo di bawah Hansi Flick mulai dipertanyakan.
Pelatih asal Jerman itu harus mengevaluasi dengan cermat apakah bek Uruguay ini masih layak menjadi tulang punggung pertahanan Blaugrana di musim-musim mendatang.