Robert Lewandowski dua kali dibikin kecewa di gala penghargaan Ballon d’Or selama waktunya di Bayern Munchen saat dia difavoritkan untuk bisa memenangkannya.
Robert Lewandowski mengakui bahwa jalannya untuk bisa memenangkan penghargaan individu paling prestius, Ballon d’Or, akan lebih mudah ditempuh di Barcelona ketimbang di Bayern Munchen, seperti yang diberitakan via Goal Global.
Penyerang internasional Polandia sebenarnya dua kali punya kesempatan emas untuk memenangkan Ballon d’Or. Pertama di tahun 2020 ketika dia mengantarkan Die Roten memenangkan semua trofi yang tersedia, termasuk Bundesliga, Liga Champions, dan Piala Super Eropa.
Di level individu dia juga luar biasa, mencetak 55 gol dan 10 assist hanya dalam 47 penampilan, sayangnya gala penghargaan Ballon d’Or di tahun itu harus ditiadakan karena pandemi dan kompetisi liga banyak terpengaruh oleh penundaan dan sebagainya.
Peluang kedua dia dapatkan setahun berikutnya, dengan Robert Lewandowski masih mempertahankan level atas sepak bolanya, mencetak 48 gol dan sembilan assist dalam 40 penampilan, tapi dia harus menyerah dari Lionel Messi yang diberi penghargaan ketujuh usai membantu timnas Argentina menjuarai Copa America.
Dia sekarang telah pindah ke Barcelona selama musim panas 2022 ini dalam kesepakatan transfer senilai Rp 782 Milyar dan dia sudah memulai karirnya di Catalan dengan sangat baik usai mencetak 11 gol dan dua assist hanya dalam delapan penampilan di semua kompetisi.
Robert Lewandowski tampaknya masih belum menyerah pada penghargaan Ballon d’Or saat dia sekarang mengakui bahwa jalan untuk memenangkan penghargaan prestisius itu akan lebih mudah di raksasa Catalan daripada di Bayern Munchen.
Tentu saja karena Barcelona berada dalam atensi yang lebih besar dan di liga yang lebih baik, sementara sejarah telah membuktikan bahwa klub La Liga memiliki lebih banyak penghargaan Ballon d’Or daripada raksasa Jerman.