Lini Depan Barcelona Krisis Cedera, Pemain Akademi Berusia 16 Tahun Gabung Tim Utama

Gila Bola – Lini depan Barcelona yang tengah dihantam badai cedera ternyata membuka peluang bagi pemain La Masia berusia 16 tahun ini untuk gabung skuad utama.

Pemain itu, Oscar Gistau, tiba-tiba muncul sebagai kandidat kuat yang akan gabung lini depan skuad utama Barca saat ini.

Menurut laporan Sport, munculnya penyerang muda itu terjadi di waktu yang tepat ketika pelatih Hansi Flick hadapi masalah kebugaran beberapa striker andalannya.

Meskipun di atas kertas punya beberapa opsi, termasuk pemain serba bisa Dani Olmo dan Fermin Lopez, tetapi cedera yang dialami sejumlah penyerang kunci lainnya, seperti Lamine Yamal, Robert Lewandowski, Ferran Torres dan Ansu Fati, membuat lini depan tim Catalan itu memiliki pilihan pemain yang terbatas.

Beberapa hari mendatang akan menjadi momen penting, karena tim medis Barca akan menilai proses pemulihan cedera sejumlah bintang mereka, termasuk Yamal, Lewandowski dan Torres, untuk tentukan apakah mereka akan fit untuk hadapi laga berikutnya melawan Celta Vigo.

Saat ini, hanya Raphinha dan Pau Victor penyerang Barca yang benar-benar fit, hingga terbuka kesempatan bagi Gistau untuk mendapat tempat di skuad tim utama.

Siapa Sebenarnya Oscar Gistau?

Masih menurut Sport, Gistau memang masih berusia 16 tahun, tapi dia sudah terkenal dengan kemampuannya dalam mencetak gol. Dia juga sudah mencetak tiga gol dalam dua laga yang dimainkannya di Liga Pemuda musim ini.

Di kompetisi Youth Honour Division, Gistau sudah bermain sebanyak 184 menit dan mencetak dua gol lagi. Penampilannya di Timnas Spanyol U17 juga gemilang,  karena dia berhasil mencetak dua gol dalam tiga penampilannya.

Namun, nilai yang patut disematkan pada Gistau lebih dari sekadar mencetak gol. Dia punya etos kerja yang tinggi, kontribusinya dalam bertahan dan permainannya yang menekan membuat Gistau menjadi favorit di antara para pelatih.

Ini Kelebihan Oscar Gistau

Kemampuannya dalam bekerja sama dengan rekan-rekan satu tim dan memanfaatkan ruang di lini serang, telah membuat Gistau makin meningkatkan potensinya sebagai penyerang serba bisa.

Di usianya yang baru 16 tahun, perkembangan karir Gistau tentu saja patut untuk dicatat. Meskipun ia diharapkan bisa membagi waktunya antara skuad Juvenil A dan Barca Atletic, kini Gistau kemungkinan akan segera mendapat kesempatan bermain di tim utama.

Jika Hansi Flick butuh seorang penyerang, Gistau tentu saja menjadi pilihan pemain yang layak dipertimbangkan. Masa depan yang menjanjikan Gistau di Camp Nou bisa mengarah pada kesempatan menarik baginya bermain bersama tim senior.