Gilabola.com – Real Madrid tengah bersiap memasuki babak baru dalam sejarah panjang mereka di dunia sepak bola. Salah satu simbol paling ikonik di klub tersebut, nomor punggung 10, kemungkinan besar akan berpindah tangan dari Luka Modric ke Kylian Mbappe.
Kabar ini mencuat dari laporan media terkemuka Spanyol, Marca, yang menyebut bahwa manajemen Los Blancos sedang mempertimbangkan pemberian nomor keramat itu kepada sang megabintang asal Prancis.
Nomor 10 bukan sekadar angka dalam dunia sepak bola. Itu merupakan simbol kepemimpinan, kreativitas, dan status tertinggi di dalam tim. Hanya pemain spesial yang berhak memakainya.
Sebelumnya, nomor ini telah dikenakan oleh legenda-legenda seperti Zinedine Zidane, Mesut Özil, James Rodriguez, dan yang paling lama dalam beberapa tahun terakhir—Luka Modric.
Namun dengan gelandang Kroasia itu diperkirakan akan meninggalkan Real Madrid usai Piala Dunia Antar Klub, transisi kepada Mbappe tampaknya tinggal menunggu waktu.
Mbappe sendiri saat ini mengenakan nomor punggung 9 sejak bergabung ke Madrid dan terikat kontrak hingga 2029. Ia disebut sebagai salah satu pemain termahal di dunia dengan valuasi sebesar Rp 3,4 Triliun menurut situs Transfermarkt.
Dengan catatan impresif 56 pertandingan, 43 gol, dan 5 assist musim lalu, tidak mengherankan bila klub ingin mengukuhkan statusnya sebagai ikon baru tim, termasuk melalui nomor punggung legendaris tersebut.
Xabi Alonso Ingin Tambahan Amunisi di Lini Serang
Sementara itu, pelatih anyar Real Madrid, Xabi Alonso, juga terlihat mulai serius membentuk skuad sesuai filosofi sepak bolanya. Dia diketahui sangat mementingkan peran penyerang tengah dalam skema permainan timnya, dan tengah mencari sosok yang dapat memberikan dampak nyata di kotak penalti lawan.
Salah satu nama yang masuk dalam radar Alonso adalah striker Jerman milik West Ham United, Niclas Fullkrug. Pemain ini dikenal aktif di lini depan, serta mampu bermain baik dalam situasi kolektif maupun individu. Meski gagal tampil konsisten di Premier League, dia dinilai masih punya potensi untuk menjadi senjata mematikan di La Liga.
Alonso sendiri tidak mencari penyerang bintang yang harus bermain setiap laga, melainkan lebih menginginkan pemain serba guna yang bisa memberikan kontribusi saat dibutuhkan.
Sebelumnya, Alonso juga sempat memantau performa Ante Budimir dari Osasuna, tetapi pembicaraan dengan striker asal Kroasia itu mendadak terhenti.
Jika Fullkrug resmi bergabung, lini serang Real Madrid akan mendapatkan tambahan pengalaman dan fleksibilitas taktik. Hal ini akan memperkaya opsi serangan, baik di kompetisi domestik maupun Eropa, serta memberi ruang manuver lebih bagi Alonso untuk mengeksplorasi berbagai formasi yang lebih dinamis dan variatif.
