Gilabola.com – Real Madrid terus mencari solusi jangka panjang untuk posisi bek kiri mereka. Nama terbaru yang masuk dalam daftar incaran adalah Andrea Cambiaso dari Juventus.
Situasi ini berkembang karena masih ada keraguan terhadap Fran García dan Ferland Mendy, yang belum sepenuhnya meyakinkan tim pelatih, dengan mereka sebelumnya dikabarkan tertarik untuk mendatangkan Alphonso Davies.
Sayangnya, pemain asal Kanada itu masih terikat kontrak dengan Bayern Munchen, sehingga Madrid harus mempertimbangkan opsi lain. Dalam kondisi ini, Cambiaso mulai menjadi kandidat serius yang dipertimbangkan oleh manajemen Los Blancos.
Bek asal Italia itu kini berusia 25 tahun dan telah berkembang menjadi pemain penting di Juventus. Keunggulannya dalam bermain di berbagai posisi, baik sebagai bek kiri tradisional maupun wing-back yang lebih ofensif, menjadi daya tarik tersendiri bagi tim asuhan Carlo Ancelotti.
Dengan skema permainan yang terus berkembang, fleksibilitas yang dimiliki Cambiaso bisa memberikan Madrid lebih banyak opsi di lini pertahanan dan serangan.
Laporan menyebutkan bahwa kepala pencari bakat Madrid, Juni Calafat, telah merekomendasikan namanya kepada manajemen klub. Ini menunjukkan bahwa ketertarikan terhadap Cambiaso bukan sekadar rumor biasa, melainkan sudah masuk dalam pertimbangan serius.
Namun, upaya untuk memboyong Cambiaso ke Santiago Bernabéu tidak akan mudah. Juventus dikabarkan tidak ingin melepasnya dengan harga murah. Klub asal Italia tersebut mematok nilai transfer sebesar Rp 1,16 Triliun.
Angka ini cukup besar, terutama mengingat bahwa Cambiaso belum memiliki pengalaman bermain di luar Serie A. Real Madrid kini harus mempertimbangkan apakah mereka akan berani mengeluarkan dana sebesar itu atau mencari alternatif lain di pasar transfer.
Pintu Keluar David Alaba
Sementara itu, situasi di lini pertahanan Madrid juga mengalami perubahan lainnya. David Alaba dikabarkan bisa meninggalkan klub pada bursa transfer musim panas mendatang.
Manajemen Los Blancos disebut bersedia melepas bek asal Austria itu jika ada tawaran di kisaran Rp 89 Miliar hingga Rp 107 Miliar. Dengan kontraknya yang akan berakhir pada 2025, Madrid tampaknya ingin mengambil keputusan terbaik sebelum kehilangan pemain tersebut secara gratis.
Alaba masih memiliki kontrak hingga 2026, tetapi masa depannya di Madrid semakin tidak pasti. Meski klub tidak secara aktif mendorongnya untuk hengkang, dewan direksi tidak akan menghalangi kepindahannya jika ada tawaran yang menguntungkan.
Salah satu alasan utama mengapa Madrid terbuka untuk menjualnya adalah gaji yang cukup tinggi, mencapai Rp 411 Miliar per tahun. Melepasnya bisa memberi ruang bagi Madrid untuk berinvestasi dalam pemain muda yang lebih potensial.
Masalah kebugaran juga menjadi faktor penting dalam masa depan Alaba. Setelah mengalami cedera panjang, pemain berusia 32 tahun itu belum kembali ke performa terbaiknya.
Dengan semakin ketatnya persaingan di lini belakang, peluangnya untuk kembali menjadi starter semakin tipis. Antonio Rudiger kini menjadi pemimpin pertahanan Madrid, sementara beberapa pemain muda seperti Raúl Asencio mulai mendapatkan kepercayaan dari staf pelatih.
Di tengah ketidakpastian ini, klub-klub dari Arab Saudi menunjukkan ketertarikan untuk mendatangkan Alaba. Jika tawaran yang datang sesuai dengan harapan pemain dan klub, kepindahan Alaba ke Timur Tengah bisa menjadi kenyataan.