Gila Bola – Satu gol Yeremy Pino, pemain 20 tahun, plus satu sepakan penalti Gerard Moreno, memberi kekalahan kedua bagi Real Madrid untuk musim 2022/23 ini, menjelang tandang Barcelona ke Atletico Madrid, Senin dinihari (9/1).
Pino membuka keran gol El Submarino Amarillo saat pertandingan babak kedua di Estadio de la Ceramica ini baru berjalan dua menit, hasil dari assist Moreno. Penyerang dan top skor Real Madrid Karim Benzema menyamakan kedudukan 12 menit kemudian dari titik penalti, namun selang tiga menit Moreno menjauhkan jarak, yang juga terjadi dari titik putih.
Tidak ada gol tambahan terjadi setelah itu sehingga pertandingan tandang Los Blancos di Villarreal ini usai dengan skor 2-1. Ini bukan hasil yang diinginkan oleh Carlo Ancelotti saat mereka berusaha mengimbangi pasukan Xavi menjelang setengah musim (19 pertandingan) dalam beberapa pekan lagi.
Dua Penalti Terjadi Saat Villarreal Kalahkan Real Madrid
Gol Yeremy Pino merupakan satu-satunya gol non-penalti pada pertandingan di Estadio de la Ceramica pada Sabtu malam (7/1) ini. Dua gol lainnya, masing-masing dari Karim Benzema dan Gerard Moreno datang dari titik putih.
Wasit memberi penalti setelah satu serangan Benzema menit 56 gagal menembus gawang yang dijaga Pepe Reina, tetapi bola memantul menyentuh tangan bek Argentina Juan Foyth. Sang striker Perancis berhasil menyelesaikan tugasnya dengan baik.
Selang tiga menit kemudian giliran hadiah penalti bagi El Submarino Amarillo setelah David Alaba menyentuh bola ketika terjadi di dalam kotak penaltinya sendiri, usai sebuah passing dari Foyth. Kali ini Moreno juga tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk membawa timnya menjauh.
Villarreal Selalu Merepotkan Los Blancos
Di masa lalu tim berbaju kuning ini selalu merepotkan Real Madrid. Lebih-lebih setelah mantan pelatih Barca Quique Setién mengambil alih posisi pelatih kepala yang ditinggalkan Unai Emery.
Dari lima head-to-head sebelum ini, Villarreal selalu menahan imbang Los Blancos tiga kali. Dua dengan skor 0-0 pada September 2021 dan Februari 2022. Serta satu kali 1-1 pada November 2020. Sementara itu dua kesempatan lain berujung kemenangan bagi tim ibukota.
Anda harus melihat data pertandingan untuk meyaksikan si Kapalselam Kuning satu kali lagi merepotkan Ferland Mendy dan kawan-kawan di lini belakang Real Madrid. Dominasi bola secara keseluruhan kurang lebih seimbang, 48 banding 52 persen. Percobaan gol kurang lebih sama, 11 banding 12 selama 90 menit dan serangan tepat sasaran juga kurang lebih sama, tiga banding empat.
Barcelona Bisa Menjauh 3 Poin
Di atas kertas pasukan Xavi Hernandez bisa menjauh tiga poin di atas Karim Benzema dan rekan-rekannya saat mereka tandang ke Atletico pada Senin dinihari (9/1), dengan Barca tidak terkalahkan dalam enam pertandingan beruntun di semua kompetisi, sejak terakhir kali takluk di tangan Bayern Munchen pada penghujung Oktober 2022.
Jika hanya memperhitungkan hasil-hasil Liga Spanyol maka angkanya juga enam kali tidak terkalahkan, dengan terakhir kali kekalahan diderita Blaugrana pada El Clasico, tengah Oktober 2022.
Atletico saat ini berada di ranking keempat klasemen LaLiga, menderita tiga kali kegagalan menang (dua kekalahan, satu imbang) dari lima laga terakhirnya.
