Gilabola.com – Arsenal menghadapi dilema besar dalam menentukan masa depan Gabriel Martinelli, salah satu bintang muda mereka yang sangat dihargai oleh Mikel Arteta dan pernah dipuji oleh Jurgen Klopp sebagai “bakat abad ini”.
Dengan kembalinya Bukayo Saka setelah absen lama karena cedera hamstring, Arteta mungkin harus mempertimbangkan untuk melepas Martinelli demi keseimbangan skuad.
Saka, yang telah absen sejak November setelah menjalani operasi hamstring, kini sedang dalam proses pemulihan dan diharapkan bisa kembali bermain setelah jeda internasional. Kembalinya Saka datang di momen penting, terutama jelang pertandingan besar melawan Real Madrid di perempat final Liga Champions.
Arteta mengungkapkan bahwa Saka sudah mulai berlatih dengan bola dan menunjukkan kemajuan signifikan, meski masih perlu diuji dalam sesi latihan yang lebih kompetitif.
Namun, kembalinya Saka bisa menjadi ancaman bagi Martinelli, yang performanya musim ini dinilai kurang memuaskan. Meski telah mencetak enam gol dalam 24 penampilan liga, Martinelli hanya terpaut satu gol dari Saka, yang belum bermain selama empat bulan.
Fakta bahwa Martinelli sudah melewati delapan pertandingan tanpa mencetak gol sejak gol terakhirnya melawan Aston Villa menjadi tanda tanya besar soal tempatnya di tim utama The Gunners.
Martinelli, yang pernah dipuji oleh Klopp sebagai “bakat abad ini” setelah mencetak dua gol dalam pertandingan dramatis melawan Liverpool di Piala Carabao, sebenarnya memiliki potensi besar.
Pada musim 2022-23, dia mencetak 15 gol dan hampir membantu Arsenal memenangkan gelar Premier League. Namun, musim ini, Martinelli terlihat stagnan dan bahkan mengalami kemunduran.
Dengan kehadiran pemain seperti Leandro Trossard dan Ethan Nwaneri yang mulai menunjukkan bakatnya, Martinelli mungkin akan kesulitan mempertahankan tempatnya di starting XI.
Nwaneri, yang baru berusia 18 tahun, sudah mulai mencuri perhatian sejak dipromosikan ke skuad utama dan bisa mengambil alih peran Martinelli sebagai bintang muda utama Arsenal.
Arteta kini dihadapkan pada pilihan sulit: mempertahankan Martinelli yang masih memiliki potensi besar atau melepasnya untuk memberi ruang bagi pemain lain yang lebih konsisten.
Keputusan ini akan sangat memengaruhi masa depan Arsenal, terutama dalam perburuan gelar Premier League dan performa di Liga Champions di mana mereka masih berharap bisa memenangi trofi musim ini.
