Gilabola.com – Unai Emery bisa saja menemukan versi Jack Grealish miliknya sendiri lewat sosok Harvey Elliott, rekrutan anyar Aston Villa yang berpotensi besar mengubah wajah permainan tim setelah awal musim yang buruk.
Aston Villa datang ke jeda internasional dengan rasa frustrasi. Dari tiga laga pembuka Premier League, mereka belum juga meraih kemenangan, ditutup dengan kekalahan pahit 0-3 dari Crystal Palace yang membuat atmosfer di Villa Park terasa semakin muram.
Ollie Watkins dan Morgan Rogers memang pulang dengan senyum setelah sukses membela Inggris melawan Andorra dan Serbia, tapi kini keduanya kembali ke klub dengan beban besar: mengangkat performa Villa yang tengah terpuruk.
Di sisi lain, Villa bisa menyesali keputusan mereka yang tidak mendatangkan kembali “anak ajaib” lama lewat pinjaman. Namun, penyesalan itu tak banyak membantu ketika mereka harus menghadapi Everton di Hill Dickinson Stadium. Lawan tangguh menanti, mulai dari Iliman Ndiaye hingga Kiernan Dewsbury-Hall, yang tengah tampil mengilap.
Harvey Elliott, “Jack Grealish” Versi Emery?
Bursa transfer lalu menjadi pengalaman campur aduk bagi Villa. Mereka harus rela kehilangan Jacob Ramsey ke Newcastle United karena aturan keuangan (PSR), meski bisa sedikit terhibur dengan kedatangan Jadon Sancho dan Harvey Elliott di hari terakhir bursa.
Nah, nama terakhir inilah yang disebut-sebut bisa jadi kunci. Elliott, pemain serbabisa berusia 22 tahun, datang dengan label harga yang bisa mencapai £35 juta (sekitar Rp721 miliar) musim panas mendatang. Ia sudah mencatatkan 35 kontribusi gol bersama Liverpool, membuatnya dilabeli sebagai talenta “luar biasa” oleh pemandu bakat Jacek Kulig.
Catatan karier Elliott menunjukkan fleksibilitasnya:
- 60 kali main sebagai gelandang serang (5 gol, 4 assist)
- 38 kali sebagai winger kanan (4 gol, 3 assist)
- 36 kali di lini tengah (4 gol, 14 assist)
- 7 kali di sayap kiri (1 gol)
Dengan Donyell Malen kesulitan di sektor kanan saat kalah dari Palace, posisi itu bisa jadi milik Elliott untuk laga debutnya. Bahkan jika ia tak dimainkan di posisi favoritnya, peran barunya bisa mencerminkan langkah David Moyes dulu saat menaruh Grealish di sayap kiri dan mendapat hasil luar biasa.
Saatnya Villa Bangkit
Villa harus segera keluar dari tren negatif mereka. Memberikan Elliott kesempatan tampil dari awal bisa jadi kejutan yang mereka butuhkan untuk meruntuhkan pertahanan Everton. Sama seperti Grealish dulu, pemain muda ini bisa jadi wajah baru Villa yang membawa angin segar ke ruang ganti dan lapangan.
