Gila Bola – Pupus sudah harapan fans Manchester United untuk memiliki Sheikh Jassim sebagai ‘pemilik impian’ mereka karena ‘nol kesempatan’ bagi investor Qatar itu untuk kembali dengan tawaran terlambat guna membeli klub.
Sebuah drama baru dalam kisah pengambilalihan The Red Devils telah muncul, dengan Sheikh Jassim diberitakan telah memutuskan untuk tidak kembali dengan tawaran terlambat yang dramatis.
Sebelumnya, menurut sejumlah berita yang beredar, tawaran Rp 106 Trilyun dari Qatar telah ditolak oleh keluarga Glazer, yang ngotot ingin menjual klub seharga Rp 115 Trilyun, jauh di atas harga pasar klub yang hanya Rp 46 Trilyun,
Kemunduran dari Sheikh Jassim untuk membeli klub akhirnya dimanfaatkan Jim Ratcliffe, pemilik INEOS, yang memutuskan untuk berinvestasi dalam saham minoritas klub, yang cenderung disetujui keluarga Glazer.
Menurut laporan dari Mike Keegan di Mail Sport, Ratcliffe kini hampir berhasil membeli 25 persen saham di Manchester United dengan tawaran senilai Rp 27 Trilyun, meskipun pengambilalihan sepenuhnya masih terpaut jauh.
Grup Jim Ratcliffe telah mengkomunikasikan niatnya untuk mengambil kendali operasional di Old Trafford, merenovas stadion, dan melakukan perubahan signifikan di departemen sepak bola klub.
Pada saat yang sama, Sheikh Jassim dan kelompok Qatar telah memutuskan untuk tidak kembali dengan tawaran baru dan ada ‘nol kesempatan’ bagi mereka untuk melakukan comeback guna memenuhi tuntutan keluarga Glazer.
Mereka sebelumnya mencoba membeli kendali penuh atas Manchester United, tetapi tawaran mereka senilai sekitar Rp 106 Trilyun dianggap masih jauh dari penilaian keluarga Glazer yang meminta Rp 115 Trilyun
Para fans Manchester United mungkin banyak yang bertanya-tanya apakah Sheikh Jassim akan mencoba lagi untuk memenuhi penilaian keluarga Glazer dan mengambil kendali penuh atas klub.
Sayangnya, menurut Mike Keegan, itu adalah kabar buruk karena sumber terpercaya dari pihak Qatar telah mengungkapkan bahwa Sheik Jassim dan timnya tidak berniat untuk mencoba kembali memperebutkan klub.
Sebelum mengambil keputusan untuk tidak melanjutkan upaya pengambilalihan, Sheikh Jassim telah melakukan diskusi internal dan negosiasi lebih lanjut selama beberapa hari terakhir.
Namun, setelah tawaran terbarunya juga ditolak, dia memutuskan untuk menghentikan kisah sembilan bulan dalam upayanya untuk mengambil alih Manchester United dari keluarga Glazer.
Bagi Sheikh Jassim dan timnya, ini adalah akhir yang menyedihkan dari perjalanan panjang mereka dalam upaya pengambilalihan klub ini saat mereka yakin bahwa mereka adalah ‘pemilik impian’ bagi segenap fans The Red Devils.