Kisah Lengkap Jadon Sancho; Dilarang Makan Bersama Rekan Satu Tim, Berlatih Sendiri dan Harus Kunci Pintu Saat Ganti Pakaian di Fasilitas Akademi

Gila Bola – Raksasa Liga Inggris Manchester United secara resmi membuka basis pelatihan baru senilai Rp 134 Milyar untuk tim wanita dan akademi klub di Carrington pada hari Selasa. Namun, bagi Jadon Sancho, pengasingan yang dia alami dari tim utama klub tetap berlanjut.

Dia telah berlatih sendirian di fasilitas akademi sejak awal Oktober setelah diasingkan oleh manajer klub, Erik ten Hag, atas komentarnya yang seolah mencap manajer sebagai pembohong.

Jadon Sancho, yang dikontrak dari Borussia Dortmund pada musim panas 2021 senilai Rp 1,45 Trilyun, sekarang menjadi sosok yang terisolasi dan tak diperbolehkan bergaul atau berlatih bersama rekan satu timnya.

Bahkan ketika dia mengganti pakaian di fasilitas akademi, dia harus mengunci pintu sebagai tindakan keamanan ketika ada pemain senior yang berbaur dengan pemain di bawah umur.

Dia juga tidak diperkenankan untuk makan bersama dengan rekan-rekannya di tim senior karena dilarang mengakses fasilitas untuk tim utama serta terus dipaksa untuk berlatih terpisah, atau latihan sendiri.

Sementara pemain bisa keluar dari pengasingan dengan meminta maaf kepada manajer Erik ten Hag, ini hanya akan diterima jika permintaan maafnya dianggap tulus. Namun, hingga saat ini, Jadon Sancho belum menunjukkan tanda-tanda ingin meminta maaf.

Beberapa tokoh senior di klub dan rekan satu timnya, seperti rekan senegaranya Marcus Rashford, kabarnya sudah membujuk pemain sayap itu untuk meminta maaf, namun sang pemain enggan untuk melakukannya.

Jadon Sancho telah berlatih sendirian selama enam setengah minggu terakhir, dan Manchester United mungkin akan mendengarkan tawaran untuknya pada bulan Januari jika masalah ini tidak terselesaikan.

Klub siap menerima harga diskon hanya Rp 864 Milyar untuk menjualnya pada musim panas, dan ada kemungkinan dia akan dipinjamkan dari Old Trafford pada Januari, dengan opsi transfer permanen yang mungkin akan dipertimbangkan.

Sumber menyatakan bahwa masalah ini bukan pelanggaran pertama Jadon Sancho di bawah kepemimpinan manajer Erik ten Hag, yang dikenal dengan aturan ketatnya, di Old Trafford.

Pihak Manchester United, di sisi lain, akan terus mendukung manajer mereka dalam upayanya untuk memperbaiki disiplin tim, yang telah menjadi masalah selama beberapa musim terakhir.

Di sisi lain, fasilitas pelatihan baru Manchester United telah dibuka, yang akan menjadi rumah permanen bagi tim wanita dan akademi klub. Fasilitas ini mencakup ruang pelatihan modern, restoran tim utama, dan ruang analisis. Hal ini akan memberikan keuntungan bagi tim akademi, yang sekarang memiliki akses ke gym terpisah di gedung baru.

Collette Roche, chief operating officer Manchester United, menyatakan bahwa klub selalu berupaya meningkatkan fasilitas mereka dan fasilitas baru ini adalah contoh dari kemajuan yang mereka buat untuk menciptakan lingkungan terbaik bagi tim mereka agar berhasil.