FA Siapkan Hukuman Baru Usai Mikel Arteta Kritik Keras Wasit dan Arsenal Membelanya

Gilabola.com – Drama yang ditunjukkan Mikel Arteta, yang memberikan komentar terlalu keras pada pengadil lapangan, serta sikap Arsenal yang mendukung manajer mereka membuat FA menyiapkan hukuman baru.

Seperti diketahui bahwa belum lama ini, bos Spanyol mencak-mencak usai kekalahan 1-0 timnya dari Newcastle United selama laga lanjutan Premier League lewat gol tunggal Anthony Gordon.

Gol itu diperdebatkan karena tiga alasan, apakah bola sudah keluar lapangan, apakah ada pelanggaran Joelinton pada Gabriel Magalhaes, dan apakah Gordon berada dalam posisi offside.

Pada akhirnya, tinjauan VAR menunjukkan bahwa tidak ada alasan untuk menganulir gol Newcastle United, yang terbukti sebagai gol pembeda pertandingan, yang membuat Mikel Arteta mencak-mencak.

Pelatih 41 tahun itu bahkan menggambarkan keputusan untuk mengesahkan gol kemenangan Anthony Gordon sebagai ‘aib’ dan ‘memalukan’ dalam omelan yang panjang setelah pertandingan.

Nah, masalah tambahan kemudian datang ketika Arsenal sebagai klub kemudian secara terbuka mengeluarkan pernyataan yang mendukung sikap manajer mereka, padahal itu adalah sikap yang tidak bisa dibenarkan.

Sekarang, FA mengonfirmasi bahwa mereka telah mendakwa manajer Mikel Arteta atas pelanggaran Peraturan E3.1 , dengan mengatakan komentarnya ‘merupakan pelanggaran karena menghina wasit pertandingan dan/atau merugikan pertandingan dan/atau menjelek-jelekkan pertandingan’.”

Selanjutnya, sang manajer Spanyol memiliki waktu hingga 21 November untuk memberikan tanggapan atas tuduhan tersebut, dengan dia bisa diskors larangan mendampingi timnya atau hukuman lebih berat.

Arsenal sebagai klub juga bisa menghadapi dakwaan atas pernyataan yang mereka rilis mendukung sikap manajer mereka dan menyerukan PGMOL untuk segera mengatasi standar wasit di Liga Inggris.

Menurut The Telegraph, FA sekarang merasa geram dengan sikap klub London Utara itu yang memberikan pernyataan terbuka untuk mendukung sikap dan komentar manajer mereka yang tidak bisa dibenarkan.

Menurut mereka, itu bisa semakin meningkatnya rasa tidak hormat yang ditunjukkan terhadap para pengadil lapangan dan FA khawatir bahwa masalah itu akan semakin memburuk jika tidak segera dihentikan.

Maka mereka bermaksud untuk bertemu dengan perwakilan liga serta asosiasi manajer untuk memberikan peringatan bahwa tindakan hukum akan diambil terhadap klub jika mereka secara terbuka mendukung manajer yang menghina wasit dan perangkatnya.