Gila Bola – Pelatih Everton, Sean Dyche akan memberikan izin kepada pemainnya untuk menikmati keberhasilan tim lolos dari jeratan degradasi. Namun ia memberikan sinyal bakal melakukan perubahan besar dalam tim.
Sebagaimana diketahui, tim berjulukan The Toffees adalah salah satu klub yang masih belum aman posisinya sebelum laga pekan ke-38 Liga Inggris dimulai. Rival abadi Liverpool bersaing dengan Leicester City dan Leeds United untuk menghindari turun kasta.
Pada laga laga pamungkas Liga Inggris 2022/23 yang dimainkan bersamaan, Minggu (28/5) malam WIB, Everton mampu mengalahkan Bournemouth dengan skor tipis 1-0. Satu-satunya gol yang tercipta di Goodison Park dicetak melalui Abdoulaye Doucoure.
Berkat kemenangan tipis itu, pasukan Sean Dyche pun dipastikan tetap bertahan di kasta tertinggi sepak bola Inggris. Tiga poin yang diraih mengirimkan Leeds dan Leicester musim depan mentas di Championship.
Ingin Lakukan Perombakan
Selepas pertandingan melawan Bournemouth, Sean Dyche mengungkapkan ingin merombak Everton. Ia harap ada dukungan dari petinggi klub.
Dikutip dari Sportsmax, Dyche mengatakan datang ke Everton untu mengubah mentalitas dan ia menilai sudah ada tanda-tandanya.
Namun ia tegaskan Everton adalah tim besar di Liga Inggris. Ia menyebutkan The Toffees punya sejarah dan klub yang besar. Tapi ia menilai mereka bukan tampil seperti tim besar. Oleh karena itu, ia bilang perlu ada perubahan untuk membangun fajar baru, masa depan baru, dan yang lebih bagus jika mau.
Everton
Klub sepak bola asal Merseyside dipastikan finis di peringkat ke-17 klasemen akhir Liga Inggris. Rinciannya, dari 38 pertandingan cuma bisa menangkan delapan pertandingan, kalah 18, dan imbang 12.
Namun perombakan yang diminta oleh Sean Dyche wajar. Pasalnya, dalam dua musim terakhir menyelesaikan kompetisi di papan bawah Liga Inggris.
Dengan lolos dari degradasi, maka Everton kemungkinan besar bisa mempertahankan Jordan Pickford. Hal ini karena sang kiper terus diberitakan bakal cabut timnya turun kasta.
Sean Dyche
Eks pelatih Burnley tersebut datang ke Goodison Park sebagai pelatih pengganti di tengah kompetisi. Sean Dyche menggantikan Frank Lampard.
Kini patut dinantikan apakah Sean Dyche bisa menggoda nama besar untuk bergabung di bursa transfer musim panas atau tidak.
