Gila Bola – Sepertinya semakin pasti Chelsea akan menjadi seorang manajer lain sebagai pelatih tetap setelah the Blues menderita tiga kekalahan dari tiga pertandingan di bawah Frank Lampard. Sabtu malam (15/4) ini mereka kalah dari Brighton.
Sebenarnya laga ini terasa sangat menjanjikan setelah Conor Gallagher membawa tuan rumah unggul lebih dulu menit 13, hasil assist Mykhailo Mudryk.
Namun permainan the Blues macet setelah itu, kalah dominasi bola dan jumlah percobaan serangan, sebelum Brighton mencetak dua gol melalui Danny Welbeck jelang akhir babak pertama dan Julio Enciso pada paruh kedua permainan.
Sudah Dua Kekalahan Lawan Brighton
Kekalahan lawan pasukan Roberto De Zerbi juga berarti bahwa untuk kali kedua musim 2022/23 ini, Chelsea kalah lawan tim biru itu, yang malam ini di Stamford Bridge turun dengan seragam merah-merah.
Saat masih di bawah penanganan Graham Potter, yang ironisnya merupakan bekas manajer Brighton, tim kota London itu kalah dengan skor yang tidak kira-kira, 4-1 pada perjumpaan pertama akhir Oktober 2022 lalu.
Data Pertandingan Memperlihatkan Lampard Tidak Punya Ilmu Melatih
Chelsea adalah tuan rumah, tetapi mereka dipaksa main bertahan selama babak pertama, berada di bawah tekanan berat the Seagulls.
Dominasi bola sedikit saja di atas 30 bagi the Blues, memberi tim tamu hampir 70 persen penguasaan bola selama 45 menit pertama, selain 12 percobaan gol dan lima serangan tepat sasaran. Satu menjadi gol dari Danny Welbeck.
Paruh kedua anak-anak Roberto De Zerbi menurunkan tekanan dan tempo, namun malah berhasil menjaga jumlah percobaan gol terjaga pada angka 12 kali, selain empat shot on target ke gawang Kepa Arrizabalaga.
Sekarang Apa? Mosok Lampard Dipecat Setelah Tiga Pertandingan?
Ini merupakan kekalahan ketiga Chelsea di semua kompetisi di bawah arahan Frank Lamard. Benar-benar titik terbawah bagi the Blues.
Pencetak gol terbanyak klub biru London itu kalah dalam laga pertamanya, 1-0 di kandang Wolves. Kemudian kalah lagi dengan skor 2-0 di Real Madrid untuk leg pertama perempat final Liga Champions. Lalu Sabtu malam ini kalah lagi 1-2 oleh tamunya Brighton.
Apakah investor klub asal Amerika Serikat, Todd Boehly, akan cukup gila melakukan pemecatan atas Lampard setelah tiga pertandingan? Menjadi pemecatan manajer ketiga kalinya dalam satu musim! Ataukah ia menunggu hasil leg kedua perempat final Liga Champions, yang sepertinya tidak ada harapan.